SDGs 6: Clean Water and Sanitation
Yogyakarta, 6 Februari 2025 – Hilirisasi bahan baku industri telah menjadi fokus utama dalam pembangunan ekonomi Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah komoditas dengan mengolah bahan mentah menjadi produk setengah jadi, yang kemudian diekspor. Hal tersebut disampaikan oleh Oktavianus Bima Saputra peneliti Departemen Ilmu Hubungan Internasional Fisipol UGM dalam tulisannya yang berjudul “Agenda Hilirisasi Indonesia: Kunci Negara Keluar dari Kutukan Sumber Daya?”. Tulisan ini menjelaskan bahwa Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada ekspor bahan mentah dan menciptakan industri pengolahan dalam negeri yang berkelanjutan melalui hilirisasi.
Yogyakarta, 23 Januari 2025─Dalam upaya memajukan industri pariwisata Kabupaten Bintan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (FISIPOL UGM) dan Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah Kabupaten Bintan tanda tangani perjanjian kerjasama pada Jumat (23/1). Perjanjian kerjasama ini dilakukan dengan tujuan membantu pemerintah Kabupaten Bintan untuk menciptakan model perencanaan pembangunan, secara khusus pembangunan dengan karakteristik wilayah kepulauan.
Dalam sambutannya, Wawan Mas’udi selaku Dekan FISIPOL UGM menyatakan, “Saya kira penting untuk menggabungkan aspek maritim dan nuansa sosiologis lainnya. Semoga dengan ini, kami bisa membantu secara langsung pemerintah Kabupaten Bintan, sekaligus bisa kami akurasikan ke karakteristik spesifik kepulauan dan bisa dikomunikasikan ke pemerintahan pusat. Sebentar lagi akan keluar UU Daerah Kepulauan, siapa tahu Bintan kita jadikan referensi nasional.”
Yogyakarta, 20 Januari 2025─Departemen Hubungan Internasional Fisipol UGM berhasil meraih akreditasi UNGGUL untuk Program Studi Sarjana. Akreditasi UNGGUL ini diperoleh dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) berdasarkan Surat Keputusan (SK) BAN-PT No. 7145/SK/BAN-PT/Ak.KP/S/XII/2024. Akreditasi ini valid hingga tanggal 5 Mei 2025.
Dengan adanya pencapaian ini, Departemen Hubungan Internasional akan terus meningkatkan komitmennya dalam pengembangan dunia akademik dan non-akademik sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ke-4 yakni Pendidikan Berkualitas.
Yogyakarta, 20 Januari 2025─Departemen Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM berhasil meraih akreditasi UNGGUL untuk Program Studi Doktor Ilmu Politik. Akreditasi UNGGUL ini diperoleh dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) berdasarkan Surat Keputusan (SK) BAN-PT No. 6735/SK/BAN-PT/Ak.KP/D/XI/2024. Akreditasi ini valid hingga tanggal 8 November 2025.
Dengan adanya pencapaian ini, Departemen Politik dan Pemerintahan akan terus meningkatkan komitmennya dalam pengembangan dunia akademik dan non-akademik sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ke-4 yakni Pendidikan Berkualitas.
Yogyakarta, 16 Januari 2025─Departemen Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM berhasil meraih titel Fully Accredeted untuk Program Studi Magister. Akreditasi internasional ini diperoleh dari Lembaga Akreditasi Internasional Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA) pada 27 November 2024 dan valid hingga tanggal 28 November 2028.
Dengan adanya pencapaian ini, departemen Politik dan Pemerintahan akan terus meningkatkan komitmennya dalam pengembangan dunia akademik dan non-akademik sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ke-4 yakni Pendidikan Berkualitas.
Yogyakarta, 16 Januari 2025─Departemen Ilmu Komunikasi Fisipol UGM berhasil meraih titel Fully Accredeted untuk Program Studi Sarjana. Akreditasi internasional ini diperoleh dari Lembaga Akreditasi Internasional Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA) pada 27 November 2024 dan valid hingga tanggal 28 November 2028.
Dengan adanya pencapaian ini, departemenIlmu Komunikasi akan terus meningkatkan komitmennya dalam pengembangan dunia akademik dan non-akademik sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ke-4 yakni Pendidikan Berkualitas.
Yogyakarta, 14 Januari 2025─Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (FISIPOL UGM) melalui Global Engagement Office (GEO) selenggarakan kegiatan Summer Intensive, University of Melbourne Overseas Studies (UMOS) – FISIPOL UGM pada Selasa, (14/1) di ruang BA 201 Fisipol UGM.
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara FISIPOL UGM dengan University of Melbourne Overseas Studies (UMOS), di mana mahasiswa UMOS berkesempatan mengikuti short course di FISIPOL UGM selama 2 minggu, yakni pada tanggal 13-24 Januari 2025. Di setiap kelas nantinya akan diisi oleh Guest Lecture yang terdiri dari dosen-dosen Fisipol UGM dari berbagai departemen. Agenda ini mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan poin ke-4 (pendidikan berkualitas) dan poin ke-17 (kemitraan untuk mencapai tujuan).
Yogyakarta, 1 November 2024—Akibat kemarau panjang, sejumlah daerah mengalami kekeringan parah hingga Daerah Istimewa Yogyakarta menyandang status siaga darurat bencana kekeringan. Isu ini dibahas dalam diskusi buku berjudul “Ngelep, Ngrumat, Niteni: Ekologi Politik Merawat Air dan Ruang Hidup di Jawa Bagian Tengah” bersama beberapa pakar politik dan lingkungan pada Jumat (1/11) di Departemen Politik dan Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) UGM.
Jogja sebagai Kota Wisata menyimpan berbagai persoalan lingkungan, salah satunya kekeringan. Selain diakibatkan kemarau panjang, bencana ini juga terjadi secara struktural. Disampaikan oleh Yesaya Sandang, penulis sekaligus peneliti di Universitas Kristen
Yogyakarta, 30 Oktober 2024—Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang. Para pasangan calon gencar menyuarakan visi, misi, dan program mereka melalui kampanye publik dalam beberapa tahun terakhir. Menilik urgensi tersebut, Departemen Politik dan Pemerintahan (DPP) UGM dalam diskusi Bulaksumur Roundtable Forum mengundang seluruh calon bupati dan walikota seluruh Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada Rabu (30/10).
Pada diskusi kali ini, dua pasangan calon dari Kabupaten Bantul, dan perwakilan satu calon menghadiri diskusi. Kabupaten Bantul terdiri 17 Kapanewon (setingkat kecamatan), 75 Kalurahan, dan 933 Padukuhan. Data tahun 2022 menyebut populasi penduduk Bantul mencapai 1.013.170 jiwa, dan didominasi oleh masyarakat usia produktif (15-64) tahun sebesar 74,39%. Sebagai daerah paling selatan Provinsi DIY Yogyakarta, Bantul memiliki potensi pariwisata yang luar biasa.