Prof. Vedi Hadiz Ajak Mahasiswa Diskusikan Politik Oligarki dalam Kuliah Umum

Yogyakarta, 25 September 2025─Masih dalam rangkaian Visiting Professor bersama Prof. Vedi Hadiz dari University of Melbourne, pada kesempatan kedua ini, Prof. Vedi membawakan topik “Oligarki Setelah Reformasi Berakhir” di Auditorium FISIPOL UGM pada Kamis (25/9). Kuliah umum ini dilaksanakan dalam format hybrid, memungkinkan partisipasi secara langsung maupun daring, yang mencerminkan pentingnya akses terhadap pendidikan di era digital saat ini. Acara ini dimoderatori oleh Dr. Luqman Nul Hakim, dosen dari Departemen Hubungan Internasional FISIPOL UGM.

Kuliah umum Profesor Hadiz bertujuan untuk memperdalam pemahaman tentang kompleksitas seputar oligarki di Indonesia setelah reformasi, yang dimulai pada akhir 1990-an. Ia menyoroti bagaimana struktur oligarki telah bertahan dan berkembang, mempengaruhi keputusan politik dan kebijakan publik. Diskusi ini sangat relevan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama dalam hal institusi yang akuntabel dan akses terhadap pendidikan.

Kuliah umum ini merupakan bagian dari komitmen FISIPOL UGM untuk mendorong kajian kritis terhadap perkembangan sosial dan politik di Indonesia. Dengan mengundang akademisi terkemuka seperti Profesor Hadiz, universitas bertujuan untuk menyediakan platform untuk diskusi bermakna yang dapat menginspirasi pemimpin dan pembuat kebijakan masa depan. Acara ini juga sejalan dengan SDGs, khususnya dalam mempromosikan pendidikan berkualitas dan mendorong peluang belajar yang inklusif dan adil.