Yogyakarta, 19 April 2023─Prima Miftahul Jannati atau akrab disapa Prima yang merupakan mahasiswa Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan (PSdK) UGM, berhasil meraih Juara 3 pada Tilawah Putri dalam PTQ RRI (Pekan Tilawah Qur’an Radio Republik Indonesia) Nasional ke-53 di Kendari, Sulawesi Tenggara. PTQ RRI merupakan lomba yang diadakan setiap tahun oleh Radio Republik Indonesia dan terdiri dari tilawah, tahfizh, tausiyah, dan tartil (bagi tunanetra).
Prima menjadi salah satu dari dua perwakilan mahasiswa UGM yang dipilih oleh UKM MTQ dan Ditmawa UGM untuk mengikuti perlombaan tersebut. Prima mengaku, untuk bisa ikut PTQ RRI tingkat Nasional maka harus menjadi pemenang PTQ RRI se-Regional terlebih dahulu.
“Lomba tingkat regional diadakan oleh RRI Yogyakarta, dan karena Prima juara 1, lalu diberangkatkan ke tingkat Nasional di Kendari,” jelasnya. PTQ RRI tingkat regional sebelumnya diadakan pada tanggal 23 Maret lalu.
Berbeda dengan pemenang tingkat Regional cabang perlombaan lain seperti tahfizh, tausiyah, dan tartil yang harus melalui seleksi lagi di tingkat Korwil. Juara 1 tingkat Regional untuk cabang tilawah dapat langsung menjadi perwakilan tiap RRI di tingkat Nasional.
“Jadi, untuk cabang tilawah pemenangnya per-RRI. Karena jumlah RRI tiap daerah berbeda, ada daerah yang perwakilannya 2 atau lebih,” jelas Prima.
Telah mengenal tilawah sejak kecil, Prima mengaku sudah banyak menjuarai perlombaan serupa. Selama menjadi mahasiswa PSdK UGM, Prima telah mengikuti 31 kejuaraan baik kategori mahasiswa maupun umum. Prima juga pernah memenangkan Juara 3 tingkat Internasional melalui Internasional Quranic Competition tahun 2021 yang diselenggarakan oleh UNESA.
“Kebanyakan ikut lomba kategori mahasiswa dan dilaksanakan secara online, mulai dari tingkat regional sampai internasional,” jelas Prima.
Prima menambahkan bahwa ia merasa bersyukur dapat mengikuti perlombaan PTQ RRI yang pertama kali dan mampu meraih juara 3 se-Nasional. Selain membanggakan banyak pihak seperti orang tua, guru, dosen, hingga kampus, perlombaan tersebut juga membuat Prima dapat bersilaturahmi dengan para peserta lainnya.
“Bisa silaturahmi dan bisa menganalisis kemampuan peserta lain dapat membantu evaluasi diri untuk perlombaan selanjutnya,” tukas Prima. (/DT)