Arsip:

SDGs 6: Clean Water and Sanitation

Bulaksumur Roundtable Forum: Tiga Pasangan Calon Bupati Bantul Fokuskan Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat

Yogyakarta, 30 Oktober 2024—Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang. Para pasangan calon gencar menyuarakan visi, misi, dan program mereka melalui kampanye publik dalam beberapa tahun terakhir. Menilik urgensi tersebut, Departemen Politik dan Pemerintahan (DPP) UGM dalam diskusi Bulaksumur Roundtable Forum mengundang seluruh calon bupati dan walikota seluruh Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada Rabu (30/10).

Pada diskusi kali ini, dua pasangan calon dari Kabupaten Bantul, dan perwakilan satu calon menghadiri diskusi. Kabupaten Bantul terdiri 17 Kapanewon (setingkat kecamatan), 75 Kalurahan, dan 933 Padukuhan. Data tahun 2022 menyebut populasi penduduk Bantul mencapai 1.013.170 jiwa, dan didominasi oleh masyarakat usia produktif (15-64) tahun sebesar 74,39%. Sebagai daerah paling selatan Provinsi DIY Yogyakarta, Bantul memiliki potensi pariwisata yang luar biasa.  read more

Membedah Visi-Misi Calon Kepala Daerah, Bulaksumur Roundtable Forum Diskusikan Problem Pembangunan Berkelanjutan di Gunungkidul

Yogyakarta, 29 Oktober 2024─Untuk membedah visi-misi calon kepala daerah se-DIY, Bulaksumur Roudbtable Forum (BRF) The Clinics membuka ruang diskusi interaktif yang mempertemukan berbagai pihak mulai dari kandidat, akademisi, dan masyarakat sipil. Bulaksumur Roundtable Forum (BRF) adalah acara diskusi akademik yang dilakukan secara berkala, dengan fokus pada tema pembangunan berkelanjutan. Dalam putaran kali ini, BRF akan melakukan klinik bedah program pada calon bupati-wakil bupati dan walikota-wakil walikota seluruh Daerah Istimewa Yogyakarta. read more

POLGOV FISIPOL UGM Soroti Gerakan Warga dan Akses Air Bersih di Indonesia dalam Buku Terbaru

Yogyakarta, 16 Juli 2024─Pulau Jawa diprediksi akan mengalami kekurangan air yang parah pada tahun 2030. Prediksi yang mengkhawatirkan ini adalah akibat dari perubahan iklim yang menyebabkan cuaca tidak menentu. Di sisi lain, hak atas air merupakan Hak Asasi Manusia. Akan tetapi, tuntutan pertumbuhan ekonomi sering kali mengutamakan proyek infrastruktur fisik daripada ketersediaan air bersih. Atas nama peningkatan pendapatan ekonomi lokal, banyak proyek pembangunan telah merampas hak atas air warga. read more

Khususkan Topik Perspektif Sosial-Teknik Tata Kelola Air, DPP FISIPOL UGM Membuka Program Beasiswa CARING

Yogyakarta, 15 Juli 2024─Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (FISIPOL UGM) bekerja sama dengan IHE Delft Institute, Arkom Indonesia, dan didukung oleh Program Water Development Program (WDP), Pemerintah Belanda, membuka Program Beasiswa Program “CARING” (Caring the flows for a healthier urban (ized) (ground)water in Semarang and Yogyakarta, Indonesia). Program ini telah dilaksanakan mulai tahun 2023 sampai dengan tahun 2026. Program ini bertujuan untuk mendukung dan mengkatalisasi transformasi pengetahuan terkait praktik pengelolaan air yang inklusif secara sosial dan berkelanjutan secara ekologis. read more

Mahasiswa PSdK Fisipol Berhasil Raih Juara 1 Lomba Debat OIKN Se-Nasional Bidang Lingkungan Hidup

Yogyakarta, 13 Juli 2024─Ana Kaporina Saharani, Mahasiswa Departemen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan (PSdK) Fisipol UGM berhasil raih Juara 1 Debat Mahasiswa Tingkat Nasional Bidang Lingkungan Hidup yang diselenggarakan oleh Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) tahun 2024. Ana bersama timnya, Hasan Adi Nugrah (Kartografi dan Penginderaan Jauh, Fakultas Geografi) dan Razif Raihan Rasyid (Ilmu dan Industri Peternakan, Fakultas Peternakan) berhasil membawa pulang juara setelah berjuang selama proses perlombaan sejak 17 Mei hingga 14 Juni 2024 lalu. read more

Fisipol UGM Inisiasi Megashift Demi Menjawab Tantangan Disrupsi

Yogyakarta, 12 Juli 2024─Di zaman sekarang ini, dunia menghadapi disrupsi sebagai konsekuensi dari transformasi digital, pandemi Covid-19, dan perubahan iklim. Berbagai disrupsi tersebut mengubah cara dan pola masyarakat global dalam berinteraksi, berpolitik, dan mempertahankan kehidupan yang berkelanjutan. 

Wawan Mas’udi, S.IP., M.P.A., Ph.D., Dekan Fisipol UGM menilai bahwa perguruan tinggi perlu mengambil peran dalam menghadapi disrupsi ini. “Perguruan tinggi perlu memainkan peran yang lebih agresif untuk lebih bisa memahami perubahan yang sedang terjadi dan menawarkan sesuatu untuk menjadi bagian dari perubahan yang terjadi,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa perguruan tinggi tidak hanya berkutat pada konteks substansi saja, tetapi juga perlu mengambil aksi. read more

Menjaga Kelestarian Air Gunungkidul, Perlu Kolaborasi Lintas Sektor di Tengah Pengembangan Pariwisata

Yogyakarta, 14 Juni 2024—Berbagai wacana pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Gunungkidul memerlukan kolaborasi dari berbagai pemangku kepentingan, baik dari pemerintah, akadmisi, hingga koalisi masyarakat guna menjaga kelestarian air di ekosistem karst.  

Ruang Publik Forum merupakan kegiatan yang diinisiasi mahasiswa magister Manajemen dan Kebijakan Publik UGM sebagai wadah merumuskan alternatif dan solusi keberlanjutan ekosistem karst yang selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ke-6 yaitu menjamin ketersediaan serta pengelolaah air bersih dan sanitasi yang berkelanjutan.  read more

PSdK FISIPOL UGM dan PKBI DIY Diskusikan Peran Perempuan dalam Isu Keadilan Iklim

Yogyakarta, 30 Mei 2024─Melalui Social Development Talks (SODET), Departemen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan (PSdK) Fisipol UGM, bersama Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) DIY mengadakan diskusi bertajuk “Ibu-Ibu Yogya Pusing Sampah?: Mengetengahkan Peran Perempuan dalam Isu Keadilan Iklim” pada Kamis (30/5). Diskusi ini menyajikan gambaran tentang peran krusial perempuan dalam mengatasi isu keadilan iklim, terutama dalam konteks pengelolaan sampah di Yogyakarta.

Acara ini dimoderatori oleh Mirna Yusuf M.A., mahasiswa doktoral Departemen PSdK Fisipol UGM, dan dihadiri oleh beberapa pembicara yang ahli dalam isu pengelolaan sampah dan keadilan iklim, yaitu Bintari Rochim dari Lentera Mahika, Purwantining Tyas Fitri Kawuri dari PKBI DIY, serta Galih Prabaningrum, S.Sos., M.A., dari PSdK Fisipol UGM. read more