Jika mendengar nama Semar dan Petruk pasti pikiran kita langsung tertuju pada cerita pewayangan ribuan tahun silam. Sehingga dua sosok ini sudah tidak begitu populer di kalangan generasi milenial. Namun, bagaimana jadinya kalau dua sosok ini berwujud teknologi Artificial Intelligence (AI)? Menggabungkan dua hal yang mempunyai perbedaan waktu cukup lama, zaman terdahulu dan sekarang.
Keunikan ini ditemukan oleh Lamia Putri Damayanti, S.IP dalam penelitiannya yang berjudul “Praktik Jurnalisme pada Situs Kurasi Berita (Studi Kasus Praktik Jurnalisme BerbasisTeknologi Artificial Intelligence pada Situs Beritagar.id)”. Penelitian ini merupakan satu diantara 65 hasil penelitian yang dipaparkan dalam Fisipol’s Research Days 2017.