“Angkringan itu usaha yang bukan hanya soal face to face dengan pelanggan, ada banyak dinamika di dalamnya,” tutur M. Helmi Rakhman, wirausahawan muda, pendiri Angkring Jogja dalam acara Bincang Soprema (18/4). Berlokasi di Digilib Café, acara yang dihelat oleh YOUSURE FISIPOL UGM ini mengangkat tema ‘Menggali Spirit Kemanusiaan dari Wirausaha Muda Berbasis Pemberdayaan Sosial’.
Sebagai sebuah pilihan kuliner yang ramah di kantong, angkringan di mata Helmi adalah peluang bisnis yang cukup menjanjikan. “Di sini siapa yang belum pernah ke angkringan? Pasti semua yang di sini sudah pernah ke Angkringan,” ucap alumni Teknik Mesin UGM ini. Helmi melihat jangkauan peminat angkringan hingga ke kalangan bawah bisa memberikan jaminan pasar yang tinggi. Apalagi Yogyakarta sebagai kota pelajar yang dihuni oleh mahasiswa dengan isi dompet yang beragam, angkringan tentu bisa menjadi pilihan kuliner diakhir bulan.