Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) Universitas Gadjah Mada kembali mengadakan Hibah Riset, Publikasi, dan Pengabdian Masyarakat 2017. Acara ini bertujuan untuk mendorong civitas akademika FISIPOL UGM berkontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan sekaligus problem solver berbagai permasalahan sosial politik melalui kegiatan riset.
Untuk memfasilitasi besarnya antusiasme mahasiswa terhadap Hibah Riset Mahasiswa 2017, FISIPOL UGM untuk pertama kalinya mengadakan Sharing Session Hibah Riset Mahasiswa 2017. Sharing session ini dilaksanakan pada hari Kamis, 9 Februari 2017 pukul 11:00-12:00 bertempat di Gedung BA Ruang 113 FISIPOL UGM. Sharing session ini menjadi bentuk komitmen FISIPOL UGM dalam mengedepankan nilai–nilai transparansi dan penyebaran informasi secara merata kepada mahasiswa sehingga diharapkan akan meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan riset.
“Perbedaan Hibah Riset tahun 2017 dibandingkan dengan tahun – tahun sebelumnya ialah adanya penambahan variasi hibah. Beberapa variasi baru ini adalah Hibah Kelompok Mahasiswa, Kolaboratif Pusat Kajian dan Pusat Studi, serta Kolaboratif Lintas Fakultas. Untuk Hibah Pengabdian Masyarakat, kita punya tridarma perguruan tinggi. Berangkat dari situ bahwa kita ga cuma punya kewajiban untuk akademik aja tapi kita dituntut juga membantu penyelesaian masalah di masyakarat. Hibah Publikasi juga diharapkan mampu mendorong civitas akademika FISIPOL UGM untuk melakukan submit artikel di jurnal baik nasional maupun internasional dan bisa menulis serta menerbitkan buku juga. Jadi kita untuk mendorong itu sih,” jelas Pradhikna Yunik Nurhayati atau akrab disapa Yunik selaku Manajer Unit Riset dan Publikasi FISIPOL UGM sekaligus narasumber dalam acara Sharing Session Hibah Riset, Publikasi, dan Pengabdian Masyarakat 2017.
Tahun ini juga diberlakukan syarat pendaftaran untuk kategori Hibah Riset Mahasiswa S1 yang harus melampirkan surat keterangan bebas teori. Hal ini bertujuan untuk memastikan Hibah ini diberikan tepat sasaran kepada mahasiswa tingkat akhir untuk mendorong mahasiswa menyelesaikan studinya di bangku perkuliahan.
“Karena pengalaman tahun-tahun sebelumnya ada yang tidak bebas teori justru penelitiannya tidak selesai dan keteteran dan sebagainya padahal tujuan kita adalah laporan akhir yang diminta adalah skripsi yang sudah jadi,” ujar Yunik.
Sharing Session: Hibah Riset Mahasiswa 2017 diikuti oleh 63 mahasiswa yang sebagian besar merupakan mahasiswa S1. Dalam acara tersebut, mahasiswa diberikan gambaran menyeluruh terkait proses pendaftaran dan seleksi Hibah Riset Mahasiswa serta tips seputar penyusunan proposal Hibah Riset Mahasiswa baik S1, S2, maupun S3 dan Hibah Kelompok Mahasiswa. Sharing session dibuka dengan pemaparan proses pendaftaran yang mulai tahun 2017, semua proses dapat dilakukan secara online melalui Portal Hibah Riset, Publikasi, dan Pengabdian Masyarakat 2017 http://hibahriset.fisipol.ugm.ac.id/.
Jadwal terdekat dalam rangkaian Hibah Riset, Publikasi, dan Pengabdian Masyarakat 2017 ini adalah pengumpulan proposal secara online yang akan dibuka pada tanggal 17 Februari 2017 hingga 2 Maret 2017. Pengumuman pemenang akan dirilis pada tanggal 17 Maret 2017 melalui Portal Hibah Riset, Publikasi, dan Pengabdian Masyarakat. Bagi peserta yang ingin mengetahui lebih lanjut informasi terkait Hibah Riset, Publikasi, dan Pengabdian Masyarakat, peserta dapat mengakses laman Portal Hibah atau mengunjungi Sekretariat Hibah Riset, Publikasi, dan Pengabdian Masyarakat di Gedung BA 212 FISIPOL UGM. (/dbr)