Sebagai wujud kepedulian Fisipol UGM pada mahasiswa semester akhir, fakultas memberikan fasilitas kepada mahasiswa berupa skripsi satu semester. Pada sosialisasi skripsi satu semester yang diadakan di Ruang Seminar Timur Fisipol UGM (30/08/17), masing-masing sesi dibagi untuk setiap departemen. Perwakilan dari tiap departemen mempresentasikan bagaimana proses serta kebijakannya masing-masing.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Wawan Mas’udi. Dalam sambutannya, Wawan menyampaikan bahwa skripsi satu semester ini adalah cara untuk mempererat kerjasama antara fakultas, prodi serta dosen pembimbing. Selain itu, juga untuk mengidentifikasi problema mahasiswa dalam pengerjaan skripsi melalui sistem baru online monitoring.
Program skripsi satu semester ini dilatarbelakangi oleh mahasiswa Fisipol yang belum lulus relatif masih banyak. Untuk angkatan 2011 tercatat baru 67% yang lulus, sedangkan tingkat kelulusan angkatan 2012 masih 30%. Selain itu, lamanya pengerjaan skripsi yang disebabkan oleh berbagai macam faktor penghambat. Bevaola Kusumasari dalam pengarahannya menyebutkan, rata-rata penulisan skripsi selama satu tahun lebih, dan rata-rata masa studi lebih dari empat tahun.
Saat ini Fisipol UGM telah memberikan beberapa variasi untuk tugas akhir, sehingga tidak hanya skripsi konvensional saja, akan tetapi mahasiswa juga dapat menyelesaikan tugas akhirnya melalui magang, jurnal, policy paper/policy brief, maupun film. Namun terkait dengan ketentuannya disesuaikan dengan kebijakan masing-masing departemen.
Pokok dari program skripsi satu semester adalah untuk membantu mempercepat proses penulisan, hal tersebut diupayakan melalui mentoring dari kakak angkatan yang berkompeten dan telah lulus, sehingga diharapkan selain berkonsultasi dengan dosen pembimbing, mahasiswa dapat berdiskusi dengan mentor yang telah difasilitasi oleh tiap departemen. Selain itu adanya online monitoring terkait dengan progress tugas akhir baik itu dosen maupun mahasiswa itu sendiri, yang dapat dipantau juga oleh orang tua mahasiswa.
Proses program skripsi satu semester ini dimulai dari tiap prodi menentukan dosen pembimbing sekaligus bentuk skripsi, kemudian prodi membentuk tim mentor skripsi secara online. Untuk report aktivitas penulisan skripsi dilakukan setiap minggu, dengan 6 sampai 8 pertemuan dengan dosen pembimbing. Monitoring tersebut tidak hanya mahasiswa, akan tetapi juga evaluasi dari dosen pembimbing. Pada tengah semester juga akan dilakukan evaluasi progress skripsi. Untuk semester ini, pengumpulan terakhir berkas skripsi pada tanggal 15 Desember 2017, harapannya mahasiswa dapat ujian di akhir tahun sehingga tidak ada beban untuk membayar uang kuliah lagi.
Bevaola menambahkan, akan ada booklet penulisan skripsi dan penjelasan soal sistem online monitoring skripsi. Sehingga diharapkan mahasiswa dapat dengan jelas memahami tentang panduan masing-masing jenis tugas akhir, kualifikasi penilaian yang bagus itu seperti apa sehingga terciptanya transparansi.
Untuk Departemen Politik Pemerintahan (DPP) telah memiliki kebijakan tugas akhir dengan 5 jenis skripsi karya dan 1 skripsi konvensional dengan jumlah kata 15000 – 25000 kata. Skripsi karya berupa magang, policy paper, jurnal, naskah akademik serta film dokumenter. Perwakilan dari DPP Longgina Novadona Bayo dan Theresia O, menjelaskan bahwa saat ini sudah ada SOP-nya, semua proses pengerjaan skripsi sama, akan tetap ada elemen risetnya, ada theoritical framework juga. Hanya saja yang membedakan adalah formatnya. Selain itu, mahasiswa yang mengambil skripsi karya tidak perlu khawatir untuk melanjutkan ke jenjang master, karena nantinya ditranskrip bentuk tugas akhirnya tidak muncul, tetap nilai dan judul saja.
Perwakilan dari Departemen Manajemen Kebijakan Publik (MKP), Subando Agus Margono menyebutkan bahwa saat ini MKP rata-rata penulisan skripsi selama 9,4 bulan dengen rata-rata masa studi hampir 5 tahun. Untuk tugas akhir, MKP memberikan pilihan selain skripsi konvensional, bisa melalui magang ataupun penulisan jurnal. Bagi mahasiswa yang ingin memanfaatkan status mahasiswanya untuk melakukan international exposure, lebih baik selesaikan skripsinya terlebih dahulu.
Departemen Hubungan Internasional (HI) dengan perwakilan Muhammad Rum, menerangkan untuk Departemen HI bentuk tugas akhirnya masih berupa skripsi konvensional namun akan dikembangkan dalam bentuk jurnal. HI tercatat menjadi departemen dengan kelulusan paling cepat di FISIPOL dengan rata-rata lama studi 3 tahun 9 bulan.
Sedangkan untuk departemen Ilmu Komunikasi menjadi departemen dengan skripsi karya yang paling variatif. Rata-rata mahasiwa menyelesaikan skripsinya dalam waktu 14 bulan dengan masa studi rata-rata lebih dari 4 tahun. Untuk angkatan 2011/2012 tidak dapat mengambil skripsi karya karena adanya kendala akibat perubahan kurikulum, yang menyebabkan mahasiswa belum mengambil mata kuliah baru yang menjadi syarat.
Departemen Sosiologi memiliki tiga jenis tugas akhir yaitu skripsi konvensional, artikel jurnal serta magang. Suharko sebagai perwakilan dari departemen mengingatkan kepada mahasiswanya untuk selalu mengecek KHS (Kartu Hasil Studi) untuk memastikan bahwa telah lulus teori dan SKS telah mencukupi. Ia berharap dari program ini, skripsi dapat dikerjakan secara lebih terorganisir.
Supardjan dan Silverius Djuni Prihatin sebagai perwakilan dari Departemen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan (PSdK) menyebutkan bahwa meskipun telah banyak mahasiwanya melakukan magang, akan tetapi keluaran tugas akhir masih skripsi konvensional. Akan tetapi, rubrikasi skripsi magang masih dipersiapkan oleh PSdK, melihat dengan diberikannya variasi tugas akhir yang sesuai dengan interest ataupun passion mereka, diharapkan dapat semakin mempercepat pengerjaan. Untuk online monitoring sistem ini mulai bulan September sudah bisa dipakai.
Perlu diinformasikan bahwa mulai angkatan 2015 memiliki kontrak kuliah selama 5 tahun, pengerjaan skripsi yang dilakukan lebih dari 2 semester sudah otomatis akan mendapatkan nilai maksimal B. Perlu digaris bawahi juga bahwa semangat dalam program ini bukanlah semangat punishment, akan tetapi semangat untuk memfasilitasi mahasiswa dalam pengerjaan skripsi. (/di)