Hari Rabu (18/11) siang, setelah melalui acara wisuda oleh pihak Universitas Gadjah Mada yang bertempat di Grha Sabha Pramana, para wisudawan dan wisudawati Fakultas Ilmu Sosial dan Politik kembali melanjutkan pada acara Pelepasan Wisuda Fakultas Periode I 2015/2016. Acara yang bertempat di Selasar Barat FISIPOL ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh pihak Fakultas sebagai bagian dari rangkaian acara wisuda untuk mengembalikan para lulusan kepada orang tua atau wali mahasiswa. Selain itu, acara ini bertujuan untuk memberikan penghargaan bagi mahasiswa yang lulus dan berhasil mencapai gelar sarjana.
Dalam Wisuda Sarjana Periode I (November) 2015/2016 kali ini, FISIPOL berhasil meluluskan 131 orang dengan rincian 73 orang perempuan dan 58 laki-laki. Sementara itu, lulusan terbaik FISIPOL tahun ini berhasil diraih oleh Rizki Adi Priatama dari Jurusan Sosiologi dengan Indeks Prestasi Kumulatif cumlaudesebesar 3,92. Selain berhasil menjadi lulusan terbaik FISIPOL ia juga berhasil menjadi lulusan tercepat dengan masa studi 3 tahun 1 bulan. Selanjutnya, dari Jurusan Ilmu Hubungan Internasional dengan Indeks Prestasi Kumulatif 3,76 diraih oleh Dimas Valdy H P. Kemudian, Jurusan Ilmu Komunikasi mencatatkan nama Fitri Junica Mariani Odengan Indeks Pretasi 3,62 sebagai lulusan terbaik jurusan. Ada dari Jurusan Politik dan Pemerintahan mencatatkan namaTasha Nastiti Waris dengan indeks prestasi 3,92 sebagai lulusan terbaik jurusan dalam wisuda kali ini. Dari Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik lulusan terbaik diraih oleh Erni Rahmayanti dengan Indeks Prestasi 3,57. Terakhir, lulusan terbaik dari Jurusan Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan diraih oleh Dianty Widyowati Ningrum dengan Indeks Prestasi 3,86.
Sementara itu, Dekan Fisipol Dr. Erwan Agus Purwanto dalam sambutnya pada acara tersebut mengingatkan pada para wisudawan/wisudawati untuk jangan berhenti dan terus belajar dan bekerja serta jangan merasa puas. Hal ini menjadi perlu lantaran yang dihadapi oleh lulusan FISIPOL UGM nantinya dalah masyarakat yang selalu berubah dan sangat dinamis.
“Nantinya kami berharap bahwa setelah ini anda yang telah lulus dan berhasil memegang gelar sarjana diharapkan untuk terus belajar dan bekerja, karena tantangan setelah ini akan jauh lebih berat. Apalagi yang dihadapi oleh alumni-alumni FISIPOL adalah masyarakat yang senantiasa dinamis,” katanya.
Lebih lanjut saat ini kedinamisan masyarakat itu sudah mengemuka dengan wujudnya yakni munculnya masyarakat digital. Dari sini, menurut Dr. Erwan, alumni-alumni FISIPOL haru mampu menghadapi tantangan yang berkembang terhadap dinamika perubahan tersebut.
Menutup sambutannya ia berharap para alumni bisa menjunjung tinggi nama almamater setelah lulus pada hari ini. Beliau mengatakan jangan sampai ada alumni FISIPOL UGM yang masuk dalam berita di media tidak sebagai berita baik tetapi berita buruk.
“Jangan sampai,saya mendengar dan melihat berita di media massa ada alumni Fisipol UGM yang masuk dan terjerat ke dalam kasus korupsi,” tutup Erwan. (D-OPRC)
