Sejak Pk 15.00 WIB hari Rabu (26/11) kemarin sejumlah mahasiswa dan peneliti di lingkup Fisipol menunggu diskusi umum yang diselenggaran oleh Institute of International Studies (IIS). Acara tesrebut tidak hanya diikuti oleh mahasiswa regular saja melainkan mahasiswa asingpun turut hadir dalam diskusi “The Politics of Protection Rackets: Preman, Political Entrepreneur and Electoral Democracy”. Diskusi ini dipaparkan oleh Dr. Ian Wilson, salah seorang peneliti di bidang Asian Studies and Security, Universitas Murdoch.
Dalam paparannya, Ian Wilson mengungkapkan adanya jaringan unik dari pemerintah terhadap kalangan preman di Indonesia. Beliau menyajikan perkembangan preman secara periodic mulai dari masa Orde Lama, Orde Baru, Reformasi bahkan hingga saat ini. Preman- preman tersebut mengalami transformasi ke dalam institusi dan dalam perkembangan kekinian justru digunakan Pemda sebagai alat penertiban umum. Diskusi yang diselenggarakan dua jam tersebut berlangsung semarak terlihat dari banyaknya peserta diskusi yang aktif dan antusias bertanya pada kesempatan kali ini. (Oprc)