Mahasiswa UGM Ciptakan Produk Boneka Budaya sebagai Sarana Edukasi

Di tengah gempuran budaya asing yang mulai marak di Indonesia, edukasi nilai moral dan budaya Nusantara menjadi tantangan terbesar yang harus didorong. Melihat kondisi ini, sejumlah mahasiswa UGM yang tergabung dalam Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) menciptakan produk boneka bernama Bobusa.id sebagai media edukasi anak. Bobusa.id mengusung karakter tokoh cerita rakyat Nusantara Malin Kundang dan Roro Jonggrang.

Tim PKM-K yang beranggotakan empat mahasiswa Ilmu Komunikasi, yakni Anugerah Ale, Landrikus Andra, Mafthukatun Deritanti, Reksan Ridho, dan satu mahasiswa Ilmu Ekonomi, yakni Defrialdo Romadhony, menganggap cerita rakyat yang diusung cocok untuk edukasi terhadap anak lantaran mengandung pesan moral berbakti pada orang tua dan memiliki sikap menepati janji di kehidupan sosial. “Karena produk boneka yang beredar kebanyakan dari luar dan tidak mencerminkan nilai Indonesia, kami berinisiatif menciptakan boneka yang dapat merepresentasikan nilai moral Indonesia sebagai edukasi anak di usia dini,” ucap Anugerah, Ketua Tim PKM-K Bobusa.id dalam rilisnya, Rabu (15/9).

Tidak hanya menjadi produk pelestari budaya, Bobusa.id juga terintegrasi dengan teknologi terkini yakni QR Code yang tersambung ke video animasi interaktif dari cerita rakyat karya Tim PKM-K UGM. Pengguna hanya perlu memindai QR Code menggunakan ponsel. “Detail produk memiliki tinggi dimensi 30 cm, satu kartu berisi QR Code berukuran 6,3 cm x 8.8 cm yang terintegrasi dengan link Youtube animasi buatan Tim PKM-K, serta kemasan produk berbahan kertas ivory 310 gsm dengan latar belakang daerah boneka,” terang Anugerah.

Didampingi oleh dosen pembimbing dari Departemen Ilmu Komunikasi, Syaifa Tania, S.IP., M.A., inovasi baru dari produk Bobusa.id ini diharapkan dapat mendukung pola asuh orang tua yang tepat dan berpengaruh pada perkembangan anak yang lebih baik di masa depan. “Kami berharap Bobusa.id mampu menjadi media edukasi sekaligus teman bermain anak. Integrasi dengan teknologi melalui QR Code yang dipindai dan terhubung dengan YouTube kami ini sebagai upaya agar anak dapat belajar melalui video interaktif tersebut,” jelas Anugerah.

Informasi lebih lanjut mengenai produk dan teknis pembelian dapat dilihat pada akun Instagram Bobusa.id, yakni @bobusa.id. (/Wfr)