Setelah menghelat I-Talk, hingga Musyawarah Daerah KAFISPOLGAMA Di Yogyakarta sejak pagi hingga siang, perayaan Dies Natalis ke-62 Fisipol diakhiri dengan meriah di acara Malam Puncak. Pakaian adat yang dikenakan para dosen, termasuk Dekan Fisipol, Erwan Agus Purwanto ikut mewarnai semaraknya malam hari, Sabtu (16/12) di Selasar Barat Fisipol. Ikut hadir dalam Malam Puncak, Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno L.P. Marsudi dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Para alumni, yang datang lengkap dengan keluarga masing-masing, berkesempatan menikmati berbagai suguhan kuliner, mulai dari kambing guling, bakso, mie jawa, hingga wedang ronde.
Tembang-tembang yang membawa nostalgia seperti “Semua Bisa Bilang” yang dipopulerkan Rafika Duri, “Pergi untuk Kembali” oleh Broery, dan “Sewu Kutho” oleh Didi Kempot membuka acara Malam Puncak. Kemudian, acara disusul dengan menyanyikan bersama lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne Gadjah Mada.
Dalam sambutan sekaligus laporannya, I Gusti Ngurah Putra (Ketua Dies Fisipol ke-62) menyatakan acara berjalan dengan sangat lancar, mulai dari kegiatan mahasiswa seperti Fisipol Art Days (FAD), seminar internasional ISSOCP, hingga Malam Puncak. Ngurah juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang mendukung, baik sponsor maupun donatur. “Uniknya, salah satu sponsor kita datang dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Salatiga. Kalau Fakultas Kedokteran mungkin wajar, tapi kita beruntung mendapatkan sponsor ini karena salah satu alumni kita, Bapak Sulistio, menjadi direktur rumah sakit,” ujar Ngurah yang mengenakan baju adat Bali lengkap dengan udeng di kepala. Beberapa sponsor yang juga mendukung Dies Natalis ke-62 Fisipol antara lain Bank Central Asia Tbk, PT. Semen Indonesia, PT. Angkasa Pura 1, Bareksa, Indonesia Infrastructure Guarantee Fund, Rajawali Nusantara, dan Kompas.
Puthut Yulianto, Ketua Kafispolgama pusat, berharap acara-acara seperti I-Talk yang terdiri public lecture dan juga coaching clinic memiliki dampak yang berkepanjangan. “Saya harap acara-acara Dies Natalis bukan hanya memberikan efek yang sifatnya one off. Makanya kita berusaha memberikan pelatihan kepada adik-adik kita untuk mempersiapkan karirnya,” kata Puthut. Dekan Fisipol, Erwan Agus Purwanto menambahkan, hari itu Fisipol mendapat perhatian bukan hanyadari para alumni, tetapi juga oleh warganet. “Fisipol hari ini jadi viral di media massa karena Bu Retno tadi siang lesehan dengan mahasiswa Ilmu HI (Hubungan Internasional) buat berbagi cerita. Ternyata sempat diliput beberapa media online.”
Acara Malam Puncak dimeriahkan oleh beberapa pengisi acara, seperti tarian “Sesanti Mangayu Hayu” oleh Desiana Rizka F. dari Departemen Politik dan Pemerintahan, Pasukan Suka Dangdut Koplo (PSdK) yang membawakan dua lagu andalan Via Vallen, “Sayang” dan “Jaran Goyang”. Para dosen (Bambang Purwoko, Kumoro, Susetiawan, Djuni Prihatin, Ari Soedjito, Siti Mutiah, Linda Savirani, dan Woko) juga memeriahkan acara dalam penampilan yang jarang disaksikan, yaitu sebagai wayang orang, lengkap dengan lukisan di wajah menyerupai tokoh-tokoh Punakawan. Penampilan sempat diselingi oleh peresmian gamelan baru Fisipol oleh Mensesneg Pratikno. Wayangan dilanjutkan oleh kelompok Wayang Wong Cilik asuhan Dandun Hadi Witono, dengan judul “Punakwan Nguda Rasa Perang Kembang.”
Ketika Malam Puncak diumumkan pula dosen terfavorit mahasiswa tiap departemen, yaitu Prof. Ichlasul Amal (Departemen Ilmu HI), Muhamad Sulhan (Departemen Ilmu Komunikasi), Hadriyanus Suharyanto (Departemen Manajemen Kebijakan Publik), Mulyadi (Departemen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan), Tadjuddin Noer Effendi (Departemen Sosiologi), dan Abdul Gaffar Karim (Departemen Politik dan Pemerintahan).
Selain itu, Malam Puncak menjadi momentum untuk mengumumkan pertemuan dan perpisahan. Anggota keluarga Fisipol bertambah besar dengan masuknya dosen-dosen baru, yaitu Acniah Damayanti, M. Faikul Isbah, Dian Fatmawati, dan Matahari Farransahat. Fisipol juga harus berpisah dengan dua dosen Fisipol yang tutup usia di tahun 2017, yaitu Alm. Sarjono Basuki dan Alm. Samsu Rizal Panggabean. Di sisi lain, Budi Winarno diumumkan sebagai dosen yang pensiun per 1 Desember 2017. Jumadi dan Tuty Palupi dari kalangan staf kepegawaian Fisipol juga mengumumkan pensiun tahun 2017.
Semakin larut malam, acara berlangsung dengan guyub dan meriah, sebelum ditutup dengan penampilan dangdut koplo oleh organ tunggal Hadi Susanto dengan dua penyanyi. (/KOP)