Pagi hari di 1 Agustus 2016 menjadi awal dari 8.745 mahasiswa baru UGM memulai kegiatannya di kampus kerakyatan ini. Sebanyak 6.551 mahasiswa Program Sarjana dan 2.194 mahasiswa dari Program Diploma berkumpul di Lapangan Grha Sabha Pramana untuk mengikuti upacara penerimaan mahasiswa baru UGM sebagai rangkaian awal dari kegiatan PPSMB 2016. Pekan Pembelajar Sukses Mahasiswa Baru (PPSMB) yang telah menjadi agenda tahunan di UGM ini merupakan kegiatan yang mempersiapkan mahasiswa baru agar mampu secara cepat menyesuaikan diri dengan lingkungan baru dan mengembangkan kompetensi serta karakter dalam mengikuti proses belajar mengajar di UGM. Dalam PPSMB ini selain diisi dengan kegiatan ceramah, para mahasiswa baru juga diminta untuk berdiskusi, presentasi, simulasi modeling, testimoni, praktik lapangan sampai dengan melakukan kunjungan. PPSMB ini sendiri sangat jauh dari kata kekerasan ataupun perplocoan. Dalam PPSMB ini mahasiswa baru diajarkan untuk menjadi pembelajar sukses dan meningkatkan pengembangan kemampuan emosional, spiritual dan kepedulian sosial mereka. Dipimpin langsung oleh Rektor UGM, Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc, Ph.D, upacara penerimaan mahasiswa baru ini ditandai dengan penyematan jaket almamater oleh rektor kepada beberapa perwakilan mahasiswa.
Dalam pidatonya, Direktur Pendidikan dan Pengajaran UGM, Dr. Agr. Ir. Sri Peni Wastutiningsih, menyebutkan bahwa banyak dari mahasiswa baru UGM adalah penerima beasiswa bidik misi dan PBUTM (Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu). Tahun ini sendiri jumlah calon mahasiswa yang memilih program sarjana di UGM sebanyak 242.779 pemilih yang tersebar di 67 program studi dan yang memilih program diploma adalah sebanyak 37.979 pemilih yang tersebar di 20 program studi.
Sebagai universitas bertaraf nasional, tahun ini UGM menerima mahasiswa baru dari seluruh provinsi di Indonesia, meskipun sebagian besar masih berasal dari Pulau Jawa. Sementara itu, tahun ini UGM pun menerima sebanyak 106 mahasiswa asing yang berasal dari Belanda, Jerman, Perancis, Denmark, Jepang, Korea, Austria, Norwegia, Swedia, China, Thailand dan Malaysia. Dalam penerimaan mahasiswa baru ini, mahasiswa termuda adalah Nida Aqidatus Sholikhah dari Sekolah Vokasi Program Studi Rekam Medis dengan usia 15 tahun 16 hari.
Dalam upacara penerimaan mahasiswa baru ini, UGM turut mengapresiasi para mahasiswa UGM yang sebelumnya telah mengharumkan nama UGM. Direktur Kemahasiswaan UGM, Dr. Senawi, M.P menyampaikan bahwa hingga Juli 2016, mahasiswa UGM yang telah menorehkan prestasi di tingkat nasional adalah sebanyak 185 mahasiswa, yang diantaranya adalah 79 mahasiswa mendapatkan medali emas atau juara satu, 54 mahasiswa mendapatkan medali perak atau juara dua, 52 mahasiswa mendapatkan medali perunggu atau juara tiga.
Upacara ini sendiri turut dihadiri oleh Ketua Kagama yang sekaligus menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Dalam pidatonya, Ganjar berpesan kepada seluruh mahasiswa agar percaya diri dan dapat mengembangkan ilmunya dalam berbagai sektor, baik dalam sektor pendidikan, sektor ekonomi, sektor hukum ataupun sektor-sektor lainnya. Upacara penerimaan mahasiswa baru tahun ini pun terbilang tidak biasa. Pada upacara kali ini selain dimeriahkan oleh berbagai atraksi dari UKM yang ada di UGM, seperti oleh bela diri, tari, marching band ataupun berkuda, turut dimeriahkan oleh atraksi terjun payung oleh Resimen Mahasiswa UGM dan KAMENWAGAMA yang bekerja sama dengan Kagama. Sebanyak 10 penerjun, yang diantaranya adalah 3 perempuan mempertunjukkan aksinya didepan semua mahasiswa baru dan para undangan.