Yogyakarta, 7 Agustus 2024─Departemen Ilmu Komunikasi (DIKOM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan acara ramah tamah untuk mahasiswa baru yang bertajuk “Ramah Tamah Mahasiswa Baru dan Pemaparan Kurikulum” pada Rabu (7/8). Acara ini berlangsung di Seminar Timur dan menandai dimulainya perkuliahan Semester Gasal Tahun Akademik 2024/2025.
Selain memiliki tujuan utama untuk memberikan informasi dan pemahaman yang penting terkait kurikulum yang akan diambil oleh mahasiswa baru, acara ini juga berfungsi sebagai wadah bagi mahasiswa baru untuk berinteraksi dan berkenalan dengan dosen, tenaga kependidikan, serta sesama mahasiswa. Adapun, interaksi ini sangat penting dalam membangun lingkungan akademik yang mendukung, yang sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) terkait pendidikan berkualitas dan pendidikan di konteks negara berkembang.
Membuka acara, Dr. Widodo Agus Setianto, M.Si., menekankan pentingnya meninggalkan kesan yang mendalam. Ia menyatakan, “Untuk meninggalkan kesan yang mendalam, seseorang perlu menjadi pendengar yang baik, bersikap ramah dan autentik, memberikan dukungan kepada sesama, konsisten dalam membangun jaringan pertemanan, serta mempertahankan sikap positif.” Ia menyoroti nilai-nilai empati dan komunitas yang sangat penting dalam lingkungan pendidikan.
Setelah sambutan pembuka, mahasiswa reguler S1 Departemen Ilmu Komunikasi diperkenalkan dengan fasilitas laboratorium yang tersedia. Departemen Ilmu Komunikasi memiliki beberapa fasilitas, termasuk ruang DECODE, ruang green screen, dan laboratorium komputer. Sumber daya ini dirancang untuk meningkatkan pengalaman belajar dan memberikan keterampilan praktis yang sangat penting di bidang komunikasi.
Peta kurikulum untuk tahun 2024 juga dipresentasikan, yang menguraikan empat tahap studi. Tahun pertama fokus pada aspek dasar komunikasi, sementara tahun kedua membahas berbagai arena dan spesialisasi dalam bidang tersebut. Tahun ketiga menekankan keterampilan komunikasi praktis di masyarakat, dan tahun keempat didedikasikan untuk tugas akhir. Pendekatan terstruktur ini memastikan bahwa mahasiswa menerima pendidikan yang komprehensif yang mempersiapkan mereka untuk tantangan di masa depan.
Selain pemaparan kurikulum, acara ini juga mencakup sesi tentang metode penilaian yang disampaikan oleh dosen. Kriteria penilaian mencakup nilai ujian, partisipasi aktif di kelas, tugas, serta aspek kedisiplinan dan integritas akademik. Penentuan bobot untuk setiap komponen penilaian diserahkan kepada dosen pengampu mata kuliah, memastikan pendekatan evaluasi yang disesuaikan.
Sebagai simpulan, acara ini tidak hanya memberikan wawasan akademis tetapi juga membangun rasa memiliki di antara mahasiswa baru. Dengan mendorong interaksi dengan teman sebaya dan fakultas, acara ini bertujuan untuk menciptakan komunitas yang mendukung yang sangat penting untuk kesuksesan akademik. Ini sejalan dengan penekanan SDGs pada pendidikan berkualitas yang inklusif dan setara.