Sabet Juara 1 PR Campaign, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Usung Kampanye Produk Kosmetik Ramah Lingkungan

Yogyakarta, 19 Juli 2024─Indra Maulida Rosyid, Ririent Wijaya, dan Balanca Qolta merupakan tiga mahasiswa dari Departemen Ilmu Komunikasi yang berhasil meraih Juara 1 Lomba Party of Public Relations oleh UIN Sunan Kalijaga. Dengan persiapan selama 2 sampai 3 bulan, Ririent bersama tim mempersiapkan ide kampanye produk kosmetik ramah lingkungan yang bertajuk “Rawat Diri Rawat Bumi”. Kampanye tersebut berusaha menekankan komitmen Oasea Laboratories dalam menjaga ekosistem laut dan menangani limbah kosmetik. 

Pada penyusunan PR Campaign tersebut, Ririent melakukan riset dan validasi data baik secara daring maupun luring. “Kami juga menimbang kira-kira akan mewakili brand mana yang sesuai dengan tema yang telah ditentukan,” ujar Ririent dalam wawancara. 

Sebagai salah satu brand produk kosmetik, Ririent dan tim memilih Oasea Laboratories karena memiliki nilai pengelolaan limbah yang bertanggung jawab dan sejalan dengan tema kampanye. 

Ide kampanye yang mereka usung muncul dari masalah penggunaan produk kecantikan yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Konsumsi barang perawatan diri tersebut berdampak pada munculnya limbah mikroplastik yang cukup besar, khususnya pada ekosistem laut. 

“Oleh karena itu, tim kami yang mewakili Oasea Laboratories, berfokus pada komitmen pelestarian ekosistem laut dengan menumbuhkan kesadaran masyarakat melalui strategi program yang interaktif seperti social media activation, brand ambassador, audience participation, media partner, special event dan partnership,” kata Ririent. 

Rahasia dibalik kesuksesan PR Campaign tersebut, Ririent menilai bantuan dari dosen pembimbing berperan penting. Berada di bawah bimbingan Lidwina Mutia Sadasri, Dosen Ilmu Komunikasi, Ririent dan tim mendapat evaluasi dan feedback yang membangun selama penyusunan proposal kampanye. 

Selain proposal, tim tersebut juga menyiapkan deck presentasi dan prototype seperti akuarium, lukisan, hingga trailer video. Teknik penyampaian atau presentasi juga menjadi strategi yang dipersiapkan secara matang yakni dengan batik yang mengangkat nilai-nilai kelokalan. 

“Dan juga teknik presentasi seperti diawali dengan nyanyian (dipilih) agar menarik perhatian dan membangun sisi emosi audiens,” tambah Ririent. 

Atas kemenangan tersebut Ririent dan tim merasa bersyukur, bangga, sekaligus termotivasi untuk terus belajar lebih baik lagi. Mengingat, lomba tersebut bukanlah lomba pertama kalinya. Sebelumnya, mereka telah mengikuti beberapa lomba PR Campaign yang berakhir gagal sehingga kemenangan tersebut menjadi semangat untuk saling menguatkan kepercayaan dalam kerja sama tim. (/noor)