SDGs 3: Good Health and Well-being
Yogyakarta, 14 Februari 2025 – Fisipol UGM merayakan ulang tahun Fisipit yang ke-12 dan Fisipol Wellness Center yang ke-5 tahun secara bersamaan. Perayaan ulang tahun ini mengambil tajuk “Gowes Sehat Bareng”. Tema tersebut diangkat untuk menggambarkan semangat sehat khususnya melalui olaharaga bersepeda.
Acara ulang tahun ini diisi dengan dua kegiatan utama, yaitu olahraga bersepeda dan pemeriksaan kesehatan gratis bagi civitas akademik Fisipol UGM sebagai bagian dari kolaborasi antara Fisipit dan Fisipol Wellness Center.
Telah berlangsung perayaan hari jadi FISIPIT & Wellness Center FISIPOL UGM pada Jumat (14/2). Kolaborasi ini mengusung tema “Gowes dan Sehat Bareng” yang diikuti oleh sivitas kampus Fisipol UGM. Kegiatan diawali dengan aktivitas bersepeda di seputaran UGM dan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan gratis bagi seluruh sivitas yang hadir.
Adapun FISIPIT telah hadir sejak 16 Februari 2013, sedangkan Wellness Center didirikan pada 14 Februari 2020. Kedua sarana kesehatan ini merupakan implementasi dari Fisipol Healty Campus, sekaligus mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk mewujudkan kehidupan sehat dan sejahtera (TPB 3).
Yogyakarta, 13 Februari 2025—Peringati satu dekade inovasi pengetahuan berbasis platform digital, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Gadjah Mada meluncurkan laman Kanal Pengetahuan Fisipol pada Kamis (13/2). Laman ini secara khusus dibuat untuk meningkatkan kontribusi fakultas dan program studi dalam mengembangkan serta mengelola ilmu pengetahuan dari hulu ke hilir, mulai dari proses produksi pengetahuan hingga penyebarannya kepada masyarakat. Prosesi peresmian dihadiri oleh jajaran pimpinan fakultas, perwakilan pimpinan universitas, serta perwakilan setiap program studi Fisipol UGM.
Yogyakarta, 7 Februari 2025 – Dosen Departemen Ilmu Hubungan Internasional FISIPOL UGM, Dr. Suci Lestari Yuana, S.IP., MIA., bekerjasama dengan Tim Pusat Studi Perdagangan Dunia (PSPD), Tim Institute of International Studies (IIS) UGM, dan peneliti dari Copenhagen Business School, Denmark melakukan riset terkait ekonomi sirkular dalam upaya mengurai persoalan sampah di tanah air.
Riset yang dilakukan sejak tahun 2021 lalu ini dilakukan dengan melibatkan sebanyak 68 sekolah di Indonesia yang terlibat dalam program Indonesia Green Principal Awards. Beberapa diantaranya berlokasi di Sumatera Utara, Lampung, Jakarta, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, dan Kalimantan Utara.
Yogyakarta, 7 Februari 2025 – Migrasi iklim semakin menjadi masalah penting di wilayah Sungai Mekong, yang mencakup Kamboja, Thailand, Vietnam, dan Laos, dengan 65 juta penduduk yang bergantung pada sungai untuk mata pencaharian mereka. Dalam tulisan yang berjudul “Unveiling the Invisible Reality of Climate Migrant Stories in the Lower Mekong Basin” oleh Dollin Ardan dari Departemen Ilmu Hubungan Internasional, menjelaskan dampak dari perubahan iklim ekstrim, seperti kekeringan ekstrim dan banjir, menyebabkan penurunan produktivitas pertanian, ketahanan pangan yang menurun, dan gangguan pada migrasi ikan yang penting bagi mata pencaharian penduduk setempat.
Yogyakarta, 6 Februari 2025 ─ Dosen Departemen PSdK, Tauchid Komara Yuda dan kolega publikasikan jurnal yang berjudul, “The Anthropocene rift and social policy – rethinking ontological and epistemological perspectives”. Diterbitkan oleh Emerald Insight, artikel ini membahas bagaimana perdebatan tentang Antroposen berkembang dalam pemahaman dan praktik kebijakan sosial dan bagaimana perdebatan tersebut menantang premis inti dalam model ketergantungan jalur yang menjadi dasar penjelasan proses kebijakan.
Yogyakarta, 6 Februari 2025 – Fenomena Fear Of Missing Out (FOMO) menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan banyak orang, terutama generasi muda yang terhubung dengan media sosial. Fenomena ini, yang merujuk pada kekhawatiran seseorang akan melewatkan informasi atau tren populer, tidak hanya menciptakan rasa keterikatan sosial, tetapi juga membuka peluang untuk perubahan positif dalam masyarakat. Termuan ini dikaji oleh peneliti Magister Perdamaian dan Resolusi Konflik Sekolah Pascasarjana UGM, Nadya Varayandita Ingride dalam tulisannya yang berjudul “Memanfaatkan Fenomena Fera Of Missing Out (FOMO) untuk Kesetaraan Gender dan Pelestarian Warisan Budaya Melaui Lagu ‘Kala Sang Surya Tenggelam’ dan Film Gadis Kretek”.
Yogyakarta, 6 Februari 2025 – Hilirisasi bahan baku industri telah menjadi fokus utama dalam pembangunan ekonomi Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah komoditas dengan mengolah bahan mentah menjadi produk setengah jadi, yang kemudian diekspor. Hal tersebut disampaikan oleh Oktavianus Bima Saputra peneliti Departemen Ilmu Hubungan Internasional Fisipol UGM dalam tulisannya yang berjudul “Agenda Hilirisasi Indonesia: Kunci Negara Keluar dari Kutukan Sumber Daya?”. Tulisan ini menjelaskan bahwa Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada ekspor bahan mentah dan menciptakan industri pengolahan dalam negeri yang berkelanjutan melalui hilirisasi.