Dosen FISIPOL UGM Perkuat Isu HAM Asia Tenggara lewat Buku

Dosen FISIPOL UGM kembali meluncurkan karya akademik terbarunya dalam buku berjudul “Routledge Handbook of Human Rights in Southeast Asia” pada Rabu (9/7), dalam sebuah acara yang digelar di University of Melbourne, Australia. Buku ini dieditori oleh Prof. Amalinda Savirani, dosen Departemen Politik dan Pemerintahan FISIPOL UGM, bersama Dr. Ken M.P. Setiawan, Senior Lecturer in Indonesian Studies di Asia Institute, The University of Melbourne.

Buku ini merupakan kontribusi penting dalam kajian hak asasi manusia di kawasan Asia Tenggara. Dengan melibatkan para pakar internasional di bidangnya, buku ini tidak hanya membahas isu-isu HAM paling mendesak di kawasan, tetapi juga menyoroti peran aktor dan institusi yang bekerja untuk mendorong perbaikan.

Melalui pendekatan interdisipliner, Routledge Handbook of Human Rights in Southeast Asia menawarkan analisis mendalam mengenai dinamika politik dan sosial di balik pelanggaran dan perjuangan HAM di Asia Tenggara. Buku ini mencakup beragam tema, mulai dari perdebatan politik tingkat regional hingga pengalaman hak-hak dasar seperti akses terhadap pangan, air, dan pekerjaan dalam kehidupan sehari-hari.

Peluncuran buku ini menjadi salah satu bagian dari penguatan kolaborasi akademik antara Universitas Gadjah Mada dan University of Melbourne, serta menegaskan pentingnya kontribusi intelektual dari Asia Tenggara dalam diskursus global tentang hak asasi manusia.