Dalam kesempatan ini, Walid, dkk beserta kelimabelas temannya berhasil membawa pulang juara 2 dalam ajang bergangsi Sabah International Folklore Festival yang diadakan di Sabah, Malaysia. Acara ini diselenggaran selama tanggal 6 Juni 2014 hingga 17 Juni 2014. Walid A Dalimunte (Managemen Kebijakan Publik), Annisa Yunas (Managemen Kebijakan Publik), Garin Putra (Ilmu Komunikasi), Hidayatmi (Ilmu Komunikasi), Hanifa Eka (Ilmu Komunikasi), Asprilla Riza (Ilmu Komunikasi) dan Vetty (Hubungan Internasional) merupakan tujuah orang anggota tim Tarian Aceh dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Kelompok tari ini bernama SAKA (Sanggar Kesenian Aceh) UGM. Anggota SAKA yang berjumlah 16 orang ini tidak hanya berasal dari Fisipol juga melainkan juga dari berbagai fakultas dantaranya Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Pertanian, Fakultas Peternakan, Fakultas Matematika dan IPA, Fakultas Teknik dan Sekolah Vokasi.
Asean Studies Center FISIPOL UGM akan menyelenggarakan kegiatan berskala internasional demi menyongsong ASEAN Community 2015 pada 1-2 Oktober 2014. Integrasi regional Asia Tenggara yang dicanangkan akan tercapai pada 2015 ini, menjadi sorotan utama bagi Asean Studies Center, FISIPOL UGM. Oleh karenanya, Konferensi Internasional ASEAN Studies Center 2014 (ICONAS) diselenggarakan bertajuk “Inner and Outer Look of Southeast Asia in 2015: Championin ASEAN Community”.
Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) merupakan regionalisme di kawasan Asia Tenggara yang terbentuk sejak 8 Agustus 1967. Selama empat dekade terbentuknya ASEAN, ASEAN telah banyak mengalami perkembangan yang pesat tidak hanya di lingkup regional, namun juga internasional. Beberapa prestasi ASEAN telah menunjukkan bahwa ada upaya yang baik untuk memajukan Asia Tenggara dengan peningkatan hubungan antar sepuluh negara anggota yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Laos, Kamboja, Filipina, Brunei Darussalam dan Myanmar.
Pada 15 Juli 2014, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM mengadakan forum diskusi FISIPOL dengan topik “Democratic Islamism : Islamist Engagement with Democratic Politics in Post-Soeharto Indonesia”. Diskusi ini dihadiri oleh dosen dan karyawan FISIPOL UGM yang dilaksanakan pada pukul 15.00 bertempat di ruang sidang FISIPOL UGM. Forum diskusi FISIPOL UGM dilaksanakan setiap kali karyawan FISIPOL baik dosen maupun staff selesai menjalani studinya. Pertemuan ini dilangsungkan untuk berbagi pengetahuan mengenai riset terkini kepada para dosen maupuan staff UGM agar mendapatkan pengetahun baru dan lebih luas. Pada forum diskusi FISIPOL kali ini yang dilangsungkan pada bulan Ramadhan, acara diakhiri dengan buka bersama.
Buka Puasa Bersama yang diadakan pada tanggal 29 Juni 2014 kemarin berlangsung riuh. Acara ini merupakan agenda tahunan untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan. Sebanyak lebih dari 150 orang civitas keluarga Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM berkumpul di selasar barat sejak Pk 15.00 WIB. Bukan hanya mahasiswa Fisipol saja yang menyambut gembira acara tahunan ini.Akan tetapi seluruh pegawai Fisipol juga datang pada acara yang berlangsung selama empat jam tersebut. Acara ini merupakan bentuk kerjasama dari Jamaah Muslim Fisipol (JMF) dan Dewan Mahasiswa atau Dema KM Fisipol.
Pada tanggal 10 Juni kemarin Kapstra mengadakan acara donor darah sebagai agenda tahunan mereka. Kapstra menggandeng Palang Merah Indonesia cabang Sleman untuk bekerjasama. Bukan hanya mahasiswa dari Jurusan Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan saja yang melakukan donasi darah melainkan seluruh civitas Fakultas Ilmu Sosial dan Politik juga melakukan donasi darah. Acara ini berlangsung selama empat jam yakni Pk 09.00 WIB hingga Pk 13.00 WIB. “Acara ini terlambat setengah jam”, ungkap Tffany selaku sekretaris Kapsta. Adapun tempat dilakukannya donasi darah berada di hall gedung BE atau di depan Front Office Fisipol.
Fisipol memperoleh kehormatan untuk menjadi tuan rumah acara tahunan Konferensi Nasional Sosiologi III. Acara ini berlangsung selama tiga hari terhitung mulai tanggal 20 Mei 2014 hingga 22 Mei 2014. Acara ini merupakan kerjasama atasAsosiasi Pengajar Program Studi Sosiologi Indonesia (APPSI), Ikatan Sosiologi Indonesia (ISI) dan Jurusan Sosiologi. Konferensi yang bertema Transformasi Demokrasi Indonesia Menuju Perubahan yang Bermakna dalam rangka merespon perubahan dan dinamika pelaksanaan demokrasi di Indonesia ini dihelat di Ruang Seminar Timur Fisipol.
4 Juni 2014 kemarin, salah satu himpunan mahasiswa jurusan yang ada di Fisipol yakni Komap atau Korps Mahasiswa Jurusan Politik dan Pemerintahan menggelar aksi solidaritas yakni donor darah. Kegiatan yang diselenggarakan di Hari Rabu kemarin berlangsung meriah dengan banyaknya pendonor. Aksi Donor darah ini merupakan rangkaian acara dari agenda kegiatan Komap periode 2014 yang bertajuk WARKOP DKI (Warung Kesenian Orang Politik Donor Kasih no Ing’sedulur). Dengan kata lain aksi ini merupakan salah satu dari serangkaian acara WARKOP DKI yang diadakan oleh Komap. Adapun tempat pelaksanaan donor darah berada di depan Front Office Fisipol. Agenda ini merupakan bentuk kerjasama antara Korps Mahasiswa Jurusan Politik dan Pemerintahan dengan Palang Merah Indonesia cabang Provinsi DI Yogyakarta. Adapun waktu pelaksanaan kegiatan memakan waktu sekitar empat jam yakni pada Pk 09.00 WIB hingga Pk 13.00 WIB.
Youth Studies Centre UGM mengadakan diskusi terbuka bagi seluruh mahasiswa Fisipol. Diskusi ini dilakukan sebagai agenda rutin pusat studi yang fokus dalam kepemudaan di Fisipol dalam kurun waktu dua minggu sekali. Bertempat di Selasar Barat, acara ini dimulai pada Pk 13.30 WIB dan diakhiri pada Pk 15.00 WIB. Acara berlangsung meriah dengan moderator Bastian Widyatama, salah satu asisten peneliti di YouSure sekaligus mahasiswa aktif di Jurusan Politik dan Pemerintahan. Adapun materi disampaikan dari perwakilan Dewan Mahasiswa Fisipol (Dema Fisipol) yakni Satria Triputra dan Putri Aji. Satria Triputra merupakan Menteri Advokasi Dema Fisipol sekaligus mahasiswa Jurusan Politik dan Pemerintahan. Sedangkan Putri Aji merupakan Menteri Riset dan Pengembangan Dema Fisipol sekaligus mahasiswa aktif di Jurusan Managemen Kebijakan Publik. Adapun tema besar yang digagas dalam diskusi kali ini yakni terkait Pemuda, Media Sosial dan Pilpres. Tentu saja dinamika politik sosial terkait pilpres dirasa menggoda menjelang pemilu 9 Juli 2014 mendatang dan urgent untuk dikaji.
Ketiga mahasiswa Jurusan Ilmu Politik dan Pemerintahan yakni Dyah L Fardisa (2011), Ekamara Ananami Putra (2011) dan David Thamrin Siadari (2012) berlaga di lomba debat se- Jawa Bali. Mereka bertandang ke Universitas Negeri Malang pada tanggal 30 Mei 2014 hingga 1 Juni 2014. Acara yang berlangsung selama dua hari ini dibuka oleh rector Universitas negeri Malang. Acara berlangsung meriah karena UGM tidak hanya mengirimkan satu tim perwakilan saja melainkan dua tim. Sedangkan UGM 1 juga mahasiswa Jurusan Politik dan Pemerintahan yakni Faizal Akbar (2012), Agi (2012) dan Yusuf (2012).
Adalah Hesti Budi Nugraheni, mahasiswa Fisipol jurusan Ilmu Politik dan Pemerintahan merupakan delegasi UGM untuk maju ke ajang Pekan Seni Mahasiswa tingkat Daerah. Mahasiswa kelahiran Karanganyar ini memperoleh kehormatan untuk menjadi penari di ajang seni bergangsi Pekan Seni Mahasiswa tingkat Daerah DIY pada tanggal 14 Juni 2014. Bertempat di Auditorium salah satu Fakultas di Universitas Negeri Yogyakarta, Hesti bersama kesembilan temannya menarikan aransemen tarian yang berjudul Gawe Urup.
Mahasiswi angkatan 2011 ini sudah mengenal seni tari sejak duduk di bangku Sekolah Dasar. Dia bergabung bersama salah satu sanggar tari di Kabupaten Karangannyar sejak kelas 4 SD. Sejak saat itu mahasiswi yang bercita- cita lulus tahun 2015 ini tidak lepas dari rutinitas menari. Berbagai tarian telah dibawakannya termasuk menjadi pemeran Shinta dalam Ramayana Ballet di Prambanan. “Menari adalah hobi saya. Saya tidak merasa menari mengganggu prestasi akademik saya”, ungkap Hesti. Tim UGM pada perhelatan Pekan Seni Mahasiswa tingkat Daerah DIY memperoleh medali perak. Di acara yang sama, tahun 2013 Hesti Budi Nugraheni juga terpilih menjadi kandidat penari UGM yang membawakan tarian Candu Raras dan berhasil membawa pulang medali emas dan berlaga di Kota Mataram untuk Pekan Seni Mahasiswa tingkat Nasional.