Yogyakarta, 27 Oktober 2020—Pada sesi bertajuk “All About F&B Business” ini, acara diselenggarakan dengan mengangkat bentuk moderated discussion untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh para peserta di sesi registrasi. Namun, pada awal acara, moderator diskusi menyampaikan bahwa seluruh peserta juga memiliki kesempatan untuk langsung bertanya melalui kolom Q&A dan bisa mendukung pertanyaan lain dengan memberikan up-vote. Secara garis besar, ada empat kategori pertanyaan yang diangkat, yaitu terkait memulai bisnis, tantangan, mengembangkan bisnis, dan entrepreneurial mindset.
Yogyakarta, 26 Oktober 2020—Center for Digital Society menyelenggarakan program acara Digital Discussion #37 pada Senin malam (26/10). Acara via Whatsapp Group ini mengangkat topik “Make Your LinkedIn Profile Stand Out”. Yacinta Shafira, Mahasiswa Berprestasi Fakultas Teknik UGM 2020, menjadi pemantik dalam diskusi kali ini. Acara berlangsung pada 19.00-21.00 WIB dan dimoderatori oleh Devia Putri Maharani, event assistant CfDS.
Sebagai mahasiswa, kita sudah tidak asing lagi dengan LinkedIn. LinkedIn merupakan sosial media yang dapat digunakan untuk membangun karier profesional. Berdasarkan data dari LinkedIn Economic Graph 2020, LinkedIn memiliki member profesional sejumlah 706M+, perusahaan terdaftar sejumlah 50M+, serta Job Listing sejumlah 11M+. Profil Linkedin sangat optimized di Google, menjadi beneficial untuk recruiters yang ingin tahu lebih lanjut tentang profil kita. Terlebih, algoritma LinkedIn tahun ini membuat kita mudah untuk di-notice oleh orang banyak, serta postingannya untuk mencapai likes/comments yang banyak. “Tentunya benefit LinkedIn sangat banyak, seperti banyaknya professional network yang bisa diraih, recruiters yang aktif talent-sourcing di LinkedIn, serta mencari partner bisnis bagi pengusaha,” ungkap Yacinta.
Yogyakarta, 23 Oktober 2020—Center for Digital Society menyelenggarakan program acara Difussion #36 pada Jumat sore (23/10). Menyoal mengenai pencurian identitas di cyberspace dan Pilkada 2020, CfDS mengangkat judul “Why (Not) Digital?”. Pada kesempatan kali ini, pembicara merupakan research associate CfDS, yaitu Irnasya Shafira dan Fajar Cahyono. Acara dimulai pukul 15.30 WIB dan dimoderatori oleh Christophorus Ariobumi, partnership assistant CfDS.
Irnasya Shafira, dalam diskusinya mengangkat topik The Ghosts in Our Wires: A Contemplation on the Looming Threat of Identity Theft in the Cyberspace. Cybersecurity atau keamanan di cyberspace mencakup kehidupan kita sehari-hari. Elemen cybersecurity terdiri dari application security, information security, network security, disaster recovery/business continuity planning, operational security, end-user education. Menurut Irnas, dari elemen tersebut, end-user menjadi hal terpenting dalam cybersecurity yang dapat kita kontemplasikan.
Yogyakarta, 23 Oktober 2020—IRCCT INKA KOMAHI bekerja sama dengan Scandinavian Community (Scanity) UGM mengadakan diskusi untuk membahas demokrasi sosial dari sudut pandang Amerika dan Skandinavia. Topik tersebut diangkat dengan melihat bahwa di Amerika Serikat, ide-ide mengenai demokrasi sosial mengalami peningkatan popularitas pada beberapa tahun terakhir. Tokoh-tokoh seperti Bernie Sanders, Elizabeth Warren, dan berbagai kalangan Demokrat progresif Amerika Serikat lainnya juga muncul dengan gagasan seperti The Green New Deal dan Universal Basic Income.
Yogyakarta, 22 Oktober 2020—Sociopreneur Muda Indonesia (Soprema) Fisipol UGM mengadakan webinar Bincang Soprema bertajuk “Dinamika Sociepreneur di Tengah Pandemi COVID-19”, pada Rabu (21/10). Webinar yang dilaksanakan secara daring melaluai Zoom ini menghadirkan dua pembicara. Kedua pembicara tersebut adalah Resta Aqabah Amjad, Sirvano Consulting dan Paksi Raras, aktivis sosial Jogja Lawan Corona. Moderator dalam webinar kali ini adalah Eka Zuni Lusi, Dosen PSdK Fisipol UGM.
Paksi sebagai pembicara pertama menceritakan mengenai gerakan yang ia inisiasi bersama teman-temannya, yaitu Jogja Lawan Corona. Munculnya gerakan pada masa awal-awal merebaknya COVID-19 di Indonesia, ketika para tenaga medis mengalami kesulitan mendapatkan alat pelindung diri (APD). Maka, muncullah ide diantara Paksi dan kawan-kawannya untuk memproduksi APD dan disumbangkan gratis kepada tenaga medis yang membutuhkan.
Yogyakarta, 21 Oktober 2020—Bincang Soprema dengan tajuk Dinamika Sociopreneur di Tengah Pandemi Covid-19 telah terlaksana pada Rabu, 21 September 2020. Bincang Soprema ini merupakan salah satu rangkaian acara Soprema pada setiap tahunnya. Pada tahun 2020, Bincang Soprema mengangkat tema bagaimana cara untuk dapat bertahan di kondisi pandemi Covid-19. Guna mendorong masyarakat umum, dan khususnya para pelaku usaha untuk dapat bersama-sama bertahan di tengah-tengah pandemi, Bincang Soprema menghadirkan dua pembicara yaitu Retas Aqabah Amjad selaku CEO Shirvano Consulting dan Paksi Raras selaku aktivis sosial Jogja Lawan Corona.
Yogyakarta, 19 Oktober 2020—Center for Digital Society atau CfDS Fisipol UGM kembali hadir dengan Digital Discussion yang ke-36. Pada Digital Discussion kali ini, CfDS menghadirkan Yuliana Khong, Project Officer of Partnership Research CfDS, sebagai pembicara untuk berbagi materi seputar “Social Engineering: How to Prevent Yourself from Human Hacking?”. Dipandu oleh Devia Putri Maharani, Event Assistant CfDS, diskusi pun dimulai tepat pukul 19.00 WIB melalui platform Whatsapp Group.
Sama seperti Digital Discussion sebelum-sebelumnya, diskusi dibuka dengan perkenalan singkat dari moderator dan pembicara yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaan aturan diskusi. Sebagai pemantik materi, Devia melemparkan pertanyaan pada para peserta mengenai alasan penipu mengincar seseorang untuk menjadi korbannya. Menanggapi beberapa jawaban yang masuk, Devia segera menyerahkan pertanyaan tadi untuk dibahas secara lebih dalam oleh Julian, khususnya dari sudut pandang human hacking dan social engineering.
“Riset juga menunjukkan, 74% dari perempuan yang terpapar hoaks memilih untuk tidak menanggapi pesan meragukan yang diterima karena menghindari konflik. Padahal, kami melihat perempuan justru berkesempatan membawa perubahan dalam komunitasnya asalkan
terbekali dengan pelatihan literasi digital yang tepat. Inilah mengapa kami berkolaborasi dengan WhatsApp untuk menyelenggarakan rangkaian program pelatihan ini,” kata Novi Kurnia, Ketua Program Magister Ilmu Komunikasi UGM.
Salah satu peserta pelatihan yang telah mendaftarkan dirinya adalah Andi Sri Wulandani, perempuan berumur 38 tahun dari Makassar. Andi pernah bekerja di Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Soppeng dan kini mengepalai sebuah institusi penelitian di Makassar. “Setiap orang, termasuk saya sendiri, menggunakan WhatsApp sebagai sarana komunikasi utama untuk terhubung dengan teman, keluarga, dan rekan kerja,” kata Andi. “Tanpa pengetahuan dan kesadaran yang cukup, mudah bagi kita untuk terperangkap dalam informasi yang belum pasti kebenarannya. Oleh sebab itu, saya tidak sabar untuk mengikuti pelatihan ini dan berharap ilmu yang saya dapatkan bisa saya bagikan ke komunitas saya. Saya yakin kita bisa bersama-sama melawan hoaks dengan upaya kolaboratif.”
Yogyakarta, 16 Oktober 2020—Departemen Manajemen dan Kebijakan Publik (MKP) FISIPOL UGM mengadakan Bincang Karir Virtual bertajuk “Leadership and Management: Yin and Yang of Change” pada Jumat (14/10). Webinar yang merupakan bagian dari kelas Human Resource Management dan Manajemen Perubahan ini dilaksanakan secara daring melalui Youtube dan Zoom. Pembicara dalam webinar ini adalah: Muhammad Yusuf Affandi, MBA, Menufacturing Academy Manager of Unilever; Nova Yustina Paramita, MBA, HC Strategic Manager PT. Pertamina EP; Dr. Mariman Darto, Kepala Puslatbang KDOD LAN; dan Eli Susanto, S.IP., MBA., Ph.D, Dosen MKP FISIPOL UGM. Diskusi moderator oleh Annisa Rahmania, mahasiswa MKP 2019 dan dimulai dengan sambutan dari Prof. Dr. Wahyudi Kumorotomo selaku Ketua Departemen MKP.
Yogyakarta, 16 Oktober 2020—Pada tahun 2020 ini, Korps Mahasiswa Hubungan Internasional atau KOMAHI UGM untuk pertama kalinya menyelenggarakan International Relations English Competition atau IREC secara daring. IREC adalah kompetisi bahasa Inggris tahunan yang diselenggarakan oleh KOMAHI sejak tahun 2013 lalu. Pada tahun kedelapan ini, IREC mengangkat tema besar “Advancing Inclusive and Sustainable Economic Development to Achieve the 2030 Agenda” dan membuka empat cabang lomba untuk seluruh pelajar SMA dan sederajat, yaitu lomba speech, storytelling, debat, dan newscasting.