Jurnal Terbaru Dosen FISIPOL UGM Ungkap Eksploitasi Terselubung di Balik Wacana Peduli Kesehatan Mental

Dosen dan peneliti FISIPOL UGM yang terdiri dari Ratna Noviani, Heru Nugroho, Derajad Sulistyo Widhyarto, dan Lailila Dhiah Indriani mempublikasikan artikel ilmiah berjudul “Spectacularisation of ‘madness’ and the sugarcoated discourse of care in Indonesian social media: a dispositive analysis” dalam jurnal Continuum: Journal of Media & Cultural Studies.

Artikel ini mengkaji fenomena meningkatnya konten media sosial di Indonesia yang menampilkan individu dengan gangguan jiwa (ODGJ), khususnya mereka yang hidup di jalanan atau telah ditelantarkan keluarganya. Studi ini mengambil kasus dari kanal YouTube Purnomo Belajar Baik, yang secara rutin mengunggah video bertema “madness” kepada lebih dari dua juta pengikut.

Dengan menggunakan teori dispositif dari Michel Foucault, artikel ini menunjukkan bahwa di balik narasi kepedulian dan bantuan, terdapat strategi kekuasaan yang melibatkan institusi agama, militer, dan media digital. Para individu dengan gangguan jiwa diposisikan bukan hanya sebagai subjek belas kasih, tetapi juga sebagai objek hiburan dan tawa publik.

Penelitian ini memperlihatkan bagaimana eksploitasi terhadap individu dengan gangguan jiwa dibungkus dalam kemasan “kepedulian”, dan justru memperkuat ketimpangan serta stigma dalam masyarakat digital. Alih-alih memanusiakan, konten-konten tersebut berisiko memperparah marginalisasi kelompok rentan.

Artikel ini memberikan kontribusi penting terhadap diskursus kesehatan mental, etika media, dan keadilan sosial di era digital, sekaligus mendorong refleksi kritis terhadap praktik konten yang mengatasnamakan kepedulian.

Artikel jurnal selengkapnya dapat dibaca di sini.