Perkuat Kemitraan dengan Universitas Mitra Luar Negeri, Fisipol UGM Jadi Tuan Rumah Konferensi Jejaring

Yogyakarta, 3 September 2025─Seiring negara-negara di seluruh dunia menghadapi tantangan dalam mendorong pertumbuhan dan mengatasi perubahan iklim, tata kelola sektor pertambangan akan memiliki implikasi yang mendalam bagi keberlanjutan lingkungan, pertumbuhan ekonomi, dan keadilan sosial. Membawa isu tersebut, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) Universitas Gadjah Mada (UGM), disponsori oleh The Academy of Medical Sciences, bersama dengan Universitas Essex, serta universitas dan institut terkemuka di Australia, Afrika Selatan, Kenya, dan Eropa secara kolaboratif menyelenggarakan konferensi jejaring bertajuk “Networking Conference: Climate Geopolitics and Sustainable Mining Governance” pada tanggal 3 hingga 4 September 2025.

Bertempat di FISIPOL UGM, konferensi ini menyatukan akademisi politik, akademisi hukum, akademisi lingkungan, dan ekonom untuk memberikan analisis interdisipliner mengenai tantangan dan peluang dalam diskursus ini. Konferensi ini mengangkat sebuah pertanyaan kunci yakni jenis kerangka kerja tata kelola pertambangan apa yang saat ini muncul di berbagai negara.

Keberadaan konferensi ini diharapkan dapat menjadi wadah diskusi yang dapat menjawab bagaimana kepentingan perdagangan global membentuk perjuangan lokal atas tata kelola sumber daya dan perlindungan lingkungan.

Konferensi dibuka dengan sesi diskusi meja bundar bertajuk “Geopolitical Shifts, Mineral Resources Trade, and Diplomacy”, lalu dilanjutkan dengan sesi panel. Kontributor di setiap panel akan mengeksplorasi berbagai isu terkait dan berbagi hasil diskusi dengan audiens dari kalangan akademisi dan pembuat kebijakan. Adapun, panel dibagi dalam tiga topik yaitu “Environmental Risk Assessment and Sustainable Mining” dan “Governance of Natural Resources and the Unequal Distribution of Mining-Related Risks” pada hari pertama, serta “Green Energy Investments and Mineral Resource Partnerships” pada hari kedua.

Konferensi ini bukan hanya platform untuk diskursus akademis tetapi juga menjadi kesempatan vital untuk membangun kemitraan global. Dengan menyatukan berbagai pemangku kepentingan, termasuk peneliti, pembuat kebijakan, dan pemimpin industri, acara ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan kolaboratif yang mendorong pertukaran pengetahuan dan solusi inovatif untuk tantangan global yang mendesak.

Sebagai kesimpulan, penyelenggaraan Networking Conference: Climate Geopolitics and Sustainable Mining Governance di FISIPOL UGM merupakan langkah signifikan menuju penanganan interaksi kompleks antara tata kelola pertambangan, keberlanjutan lingkungan, dan pertumbuhan ekonomi.