Doha, 6 November 2025─Dosen Departemen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan (PSdK) FISIPOL UGM, Dr. Nurhadi, berpartisipasi dalam The Second World Summit for Social Development (SWSSD) yang berlangsung pada 4–6 November 2025 di Qatar National Convention Center, Doha. Nurhadi hadir sebagai salah satu dari 15 delegasi International Consortium for Social Development (ICSD) bersama perwakilan dari Amerika Serikat, Australia, India, dan sejumlah negara lain. Forum global ini dihadiri oleh lebih dari 8.000 peserta, terdiri dari perwakilan pemerintah negara anggota PBB, organisasi masyarakat sipil yang terakreditasi PBB, serta mitra dari sektor swasta yang memiliki perhatian terhadap isu pembangunan sosial berkelanjutan.
SDGs 10: Reduced Inequalities
Yogyakarta, 31 Oktober 2025—FISIPOL 3 Minutes Thesis (3MT) kembali umumkan pemenang dalam kompetisi tugas akhir terbaik pada tingkat sarjana. Penghargaan tugas akhir terbaik telah melalui serangkaian seleksi termasuk pada masing-masing departemen terkait. Adapun pemenang kompetisi FISIPOL 3MT telah diumumkan pada 19 September 2025 bersamaan dengan rangkaian acara Dies Natalis FISIPOL UGM ke-70.
Pada tahun ini, pemenang kompetisi FISIPOL 3MT dan People Choice Awards diraih oleh Salsabila Laily Maulina dari Departemen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan (PSdK). Salsabila atau yang akrab disapa Syabil, melakukan riset yang berjudul “Diskursus Alternatif Hak Kesehatan Menstruasi: Melihat Keterlibatan Biyung Indonesia dalam Permasalahan Kemiskinan Menstruasi melalui Advokasi Pembalut Kain”. Isu period poverty, bukan saja menyangkut permasalahan biologis, melainkan juga isu hak asasi manusia yang membutuhkan kebijakan inklusif.
Yogyakarta, 24 Oktober 2025─Tim dosen dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) Universitas Gadjah Mada menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat bertajuk “Bersekolah di Planet of Love: Membangun Kesadaran dan Inklusi Pendidikan bagi Anak dengan HIV/AIDS”. Program ini menjadi bagian dari upaya mendorong kesadaran publik terhadap pentingnya pendidikan inklusif, terutama bagi anak-anak dengan kondisi kesehatan yang kerap tak tampak (invisible disabilities). Tulisan ini mencerminkan nilai dari SDGs 3 (Kesehatan yang baik dan Kesejahteraan), 4 (Pendidikan bermutu), dan 10 (Mengurangi Ketimpangan).
Yogyakarta, 6 Oktober 2025 — Usai prosesi pelantikan Ketua Forum Dekan Ilmu-Ilmu Sosial (FORDEKIIS) periode 2025–2027, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan lokakarya dan sesi pemikiran bersama yang menghadirkan Prof. Vedi Hadiz, akademisi terkemuka di bidang ilmu sosial dan politik. Dalam kesempatan ini, Prof. Vedi membawakan materi bertajuk “Tantangan dan Peluang Ilmu Sosial Kritis di Indonesia.”
Mengawali sesinya, Prof. Vedi mengajukan lima pertanyaan reflektif yang menjadi landasan diskusi, yaitu: apa sebenarnya ilmu sosial kritis itu; mengapa penting bagi FORDEKIIS untuk mengembangkannya; apakah sarana dan sumber daya yang ada sudah memadai; apa hambatannya; dan potensi apa yang masih dapat dimanfaatkan untuk memperkuat ilmu sosial kritis di Indonesia.
Yogyakarta, 2 Oktober 2025—Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (FISIPOL UGM) menyelenggarakan workshop bertajuk “Contesting Hegemony: Labour, Ideology, and the Limits of Resistance in Post-Authoritarian Indonesia” di Auditorium lantai 4 FISIPOL UGM. Acara ini menghadirkan empat pembicara: Vedi Hadiz (University of Melbourne), Hari Nugroho (Universitas Indonesia), Diatyaka Yasih (Universitas Indonesia), dan Muhtar Habibi (Universitas Gadjah Mada). Diskusi ini mengulas bagaimana kekuasaan, ideologi, dan kelas pekerja berinteraksi dalam sistem politik dan ekonomi Indonesia pasca-Orde Baru, serta sejauh mana strategi bertahan masyarakat dapat berkembang menjadi bentuk perlawanan terhadap dominasi yang hegemonik.
Yogyakarta, 1 Oktober 2025—Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (Fisipol UGM) bersama University of Melbourne meluncurkan buku berjudul Rethinking Histories of Indonesia: Experiencing, Resisting, and Renegotiating Coloniality di Auditorium lantai 4 Fisipol UGM. Acara ini menghadirkan empat pembicara lintas institusi, yakni Kate McGregor (University of Melbourne), Abdul Wahid (Universitas Gadjah Mada), Brigitta Isabella (Institut Seni Indonesia), dan I Ngurah Suryawan (Universitas Papua).
Yogyakarta, 30 September 2025─Rangkaian penyelenggaraan Global Humanities Alliance (GHA) Annual Meeting 2025 telah dimulai pada hari ini, Selasa (30/9). Mengawali agenda, para delegasi dari 8 universitas global yang tergabung dalam GHA melakukan rapat diskusi Steering Committee Meeting di Ruang Dekanat.
Rapat diskusi ini membahas upaya kerja sama dan kolaborasi lintas negara antar universitas dalam rangka meningkatkan cakupan studi terkait isu-isu sosial humaniora yang dinamis, inklusif, dan mengedepankan keberlanjutan.
Yogyakarta, 30 September 2025—Career Development Center (CDC), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Gadjah Mada berkolaborasi dengan Senyumkita Foundation menggelar webinar karir bertajuk “Internship Unlocked: The Teamwork and Leadership Formula”. Webinar ini dilaksanakan pada Jumat (26/9) dengan mengundang Dwi Wahyu Arif Nugroho selaku Founder & Chairman Senyumkita Foundation.
Arif merupakan alumni Psikologi UGM yang memiliki inisiatif besar untuk menciptakan program pemberdayaan masyarakat dan mengurangi kesenjangan. Dari keinginan tersebut, lahirlah Senyumkita Foundation sebagai lembaga sosial yang berfokus pada pendidikan dan pemberdayaan pemuda. Lembaga ini menaungi puluhan anak yatim, dhuafa, dan difabel untuk mendapatkan akses pendidikan dan kehidupan yang layak. “Jadi fokus kita memang pendidikan ya. Kita usahakan agar setiap kalangan punya akses terhadap pendidikan, terutama anak muda,” ucapnya.
Yogyakarta, 19 September 2025 — Sebagai bagian dari rangkaian Dies Natalis ke-70, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) Universitas Gadjah Mada mengumumkan pemenang kompetisi FISIPOL Three Minute Thesis (3MT) Program Sarjana 2025 serta penghargaan Tugas Akhir Terbaik dari tiap departemen.
🏆Penghargaan Tugas Akhir Terbaik per Departemen:
1. Belinda Zabrina Lailani – Departemen Hubungan Internasional (konfirmasi ulang)
2. Tasya Melyana Kusuma Dewi – Departemen Ilmu Komunikasi (konfirmasi ulang)
3. Ratna Kusumawati – Departemen Manajemen dan Kebijakan Publik (konfirmasi ulang)
4. Salsabila Laily Maulina – Departemen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan (konfirmasi hadir)
5. Ghea Anissah Trinanda – Departemen Politik dan Pemerintahan (tidak hadir offline)
6. Meliana Sari – Departemen Sosiologi (konfirmasi hadir)
Pidato Dies Natalis ke-70 FISIPOL UGM yang berjudul “Merefleksikan Ulang Masyarakat dalam Pusaran Ketidakpastian Sosial” menyoroti tantangan besar yang dihadapi masyarakat Indonesia dan dunia. Pembicara membuka dengan potret keresahan sosial: dari petani yang gagal panen, masyarakat pesisir yang terancam bencana, hingga gejolak politik global. Semua itu menjadi bukti bahwa kita hidup di era VUCA—penuh ketidakpastian, kompleksitas, dan ambiguitas.
Pidato kemudian memetakan krisis yang saling terkait. Krisis iklim mempercepat bencana alam dan menekan ekosistem. Ekonomi diguncang PHK massal dan rentannya kelas menengah, sementara bonus demografi belum terkelola optimal. Di bidang politik, populisme, regresi demokrasi, dan ketegangan geopolitik menggerus kepercayaan publik. Arus digital yang deras memicu banjir informasi, hoaks, dan krisis pengetahuan, sedangkan kohesi sosial melemah akibat ketimpangan dan menurunnya praktik gotong royong. Semua ini diperparah oleh kebijakan populis dan meritokrasi yang tergerus.