Rabu (3/9) kemarin merupakan hari bersejarah bagi tradisi peringatan humanitary di Fisipol. Acara yang bertajuk Celebration for Messenger of Humanity ini dihelat di Hall Selasar Barat Fisipol. Acara ini menghadirkan berbagai narasumber yang peduli dalam kemanusiaan di DIY. Acara dimulai Pk 09.00 WIB hingga Pk 15.00 WIB. World Humanitarian Day merupakan kerjasama dari Institute of International Studies (IIS), Asean Studies Center (ACS), Future Leader Party, Korps Mahasiswa Hubungan Internasional (Komahi), Global Engagement Office (GEO), YEU, Muhammadiyah dan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC). Acara disetting apik oleh panitia dimana tidak hanya talk show kemanusiaan dari pemateri saja tetapi terdapat pameran dari berbagai Negara dengan tema perdamaian. Acara ini merupakan peringaratan hari kemanusiaan internasional yang jatuh pada 19 Agustus kemarin.
Acara dibuka dengan sambutan Dekan Fisipol dan dilanjutkan dengan video sambutan UN OCHA. Adapun pembicara memberikan materinya dalam dua sesi. Acara ini menghadirkan pembicara dari dua kelompok yakni humanity heroes termasuk di dalamnya kelompok rentan dampak bencana dan relawan humanity. Sesi pertama menghadirkan pembicara dari Penyintas Bencana Sosial Syiah dimana mereka merupakan kaum marginal dan dibatasi aktivitas keagamaannya. Setelah itu dilanjutkan dengan materi dari Kepala Dusun Terdampak Bencana Lahar Hujan dari bencana Gunung Merapi kemarin. Adapun sesi kedua yakni menghadirkan Kelompok relawan Muhammadiyah, Perwakilan Lansia dan Perwakilan Difabel.
Uniknya acara ini tidak hanya diperuntukkan bagi mahasiswa dan civitas akademik Fisipol saja. Berbagai pelajar SMA hadir dalam acara yang berlangsung selama enam jam ini. “Siswa SMA diundang agar mereka bias menjadi relawan kemanusiaan suatu saat”, ucap Zahrani, mahasiswa HI (2014). “Kegiatan ini pertama kali diadakan di Jogja setelah sebelumnya hanya diselenggarakan di Jakarta saja”, ucap Abidari Jurusan Hubungan Internasional (2010) sekaligus ketua panitia.(OPRC).
