First Impression Menjadi Kunci Sukses seorang MC

Yogyakarta, 10 Mei 2019—Career Development Center (CDC) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM menyelenggarakan pelatihan How to be a great MC di Gedung BA Fisipol UGM. Dibawakan oleh MC kondang Cici Priskila, sekaligus Penyiar Radio di Swaragama FM, pelatihan ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai jurusan dan unit kerja di Fisipol.

Pelatihan diawali dengan mengajak beberapa peserta untuk praktik unjuk diri di depan dengan topik pilihan masing-masing. Setelah itu Cici sebagai trainer memberikan perkenalan, Ia memberikan evaluasi dan refleksi terhadap beberapa penampilan peserta. “Disaat kita nervous, hal tersebut sebenarnya pertanda yang baik, karena alam bawah sadar kita menuntut untuk menampilkan hal yang terbaik”, ungkapnya.

Menurutnya, hal tersebut dapat diatasi dengan mengetahui konsep secara keseluruhan dari acara yang akan dibawakan daripada fokus terhadap hal-hal yang teknis seperti nada, intonasi, ataupun ekspresi. “First impression merupakan hal penting yang harus dijaga. Hal-hal seperti pembukaan dan penutup yang dapat menggiring dan membuat audiens mengingat kita sebagai MC”, papar Cici.

Cici banyak menyampaikan tips dan trik yang dibutuhkan dalam menguasai acara sebagai MC, seperti berbagai konsep dasar dan teknik penyampaian. “Setelah mengetahui konsep, maka teknik harus diperhatikan secara krusial” jelasnya. Hal-hal teknik seperti intonasi, pada akhirnya sangat penting dalam menumbuhkan suasana ruangan dan menghidupkan audiens, tergantung set up acara yang dibawakan.

Dengan pembawaan yang santai dan menarik, peserta terlihat sangat antusias menjalani pelatihan ini. Menurut salah satu peserta, Riyani, pelatihan tersebut sangat menambah pengetahuanya secara konsep sebagai MC. “Karena aku passion di bidang public speaking pelatihan ini memberikan aku insight cukup dalam untuk menjadi MC baik dari segi konsep dan teknik,” ucap Riyani, mahasiswa yang sedang menempuh semester 6 di Jurusan Departemen Politik dan Pemerintahan, Fisipol UGM.

Di akhir pelatihan, Cici menjelaskan bahwa public speaking melalui MC dapat menjadi bekal di masa depan dan akan selalu berguna bagi setiap orang. “Mengerti dan memahami public speaking dalam hal ini menjadi MC dapat menjadi bekal softskill yang dapat digunakan di dunia kerja, berinteraksi, ataupun dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, menjadi nilai lebih bagi orang atau calon pekerja yang memiliki skill komunikasi yang baik. Pelatihan public speaking ini diharapkan mampu membekali peserta sekaligus sebagai startegi yang dapat digunakan untuk mengetahui kelebihan yang dimiliki didalam diri, dan menutupi kekurangan dengan kemampuan public speaking.

Selain itu, untuk mempermudah komunikasi Cici memberikan berbagai kanal sosial media milikinya, agar para peserta yang masih memiliki pertanyaan atau sekedar ingin berbagi denganya dapat memiliki kesempatan untuk tetap menjalin berkomunikasi. (/fdr)