Kolaborasi Gagasan untuk Menjawab Tantangan Pembangunan Sosial di Simposium PSdK 2025

Program Magister Politik dan Pemerintahan (PSdK), Departemen Politik dan Pemerintahan FISIPOL UGM telah menyelenggarakan Simposium Magister PSDK selama dua hari, pada 7–8 Juli 2025. Bertempat di Gedung BA dan Auditorium FISIPOL, kegiatan ini menjadi ruang pertukaran gagasan strategis yang diikuti oleh mahasiswa, dosen, praktisi, dan alumni.

Simposium dibuka pada Senin (7/7)  dengan seminar bertajuk “Frugal Innovation & CSR” oleh salah satu Alumni PSdK, yaitu Adi Rahmadi. Bertempat di Gedung BA 501, sesi ini menyoroti peran inovasi berbiaya rendah dan tanggung jawab sosial dalam menjawab isu pembangunan.

Setelah sesi seminar, dilanjutkan dengan dua sesi panel paralel yang menampilkan total sembilan panel dengan berbagai topik kritis. Masing-masing panel diisi oleh 3 hingga 5 panelis yang memaparkan hasil riset dan gagasan mereka. Simposium hari pertama ditutup dengan Seminar kedua bertema “Kemiskinan Multidimensi” bersama Asep Surhayadi, yang menekankan pentingnya pendekatan lintas sektor dalam menangani kemiskinan struktural di Indonesia.

Hari kedua, Selasa (8/7), dibuka dengan sesi panel ketiga yang menghadirkan empat panel paralel dengan total 16 panelis. Beragam topik mulai dari isu pemerintahan lokal hingga transformasi sosial menjadi bahasan utama para peserta.

Puncak acara simposium ditandai dengan pelaksanaan Seminar ketiga bertema “Middle Income Trap” bersama Roby R Ushandi, yang diselenggarakan di Auditorium Lantai 4 FISIPOL. Seminar ini mengulas tantangan Indonesia keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah dan strategi pembangunan jangka panjang.

Penyelenggaraan simposium ini tidak hanya menjadi ajang akademik, tetapi juga bukti komitmen Departemen PSdK FISIPOL UGM dalam mencetak insan intelektual yang peka terhadap isu-isu sosial-politik serta mampu memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan bangsa.